Apa saja ide konsep desain toko yang menarik bagi konsumen di sebuah bisnis laundry?
Dalam menjalankan sebuah bisnis, salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah bagaimana kamu menampilkan konsep toko yang menarik perhatian konsumen.
Baik itu pada penampilan luar toko, maupun penampilan interiornya.
Hal ini berlaku juga pada bisnis laundry, walaupun mungkin konsumen tidak akan berlama-lama berada di dalam toko.
Lalu, konsep desain toko seperti apa yang mungkin disukai oleh para konsumen tersebut?
Daftar Isi
3 Ide Konsep Desain Toko Bisnis Laundry
Berbeda jenis bisnis maka berbeda pula pilihan desain toko yang bisa digunakan.
Bisnis restoran mungkin memiliki konsep desain yang membuat konsumen merasa nyaman, sedangkan bisnis ritel mungkin lebih menunjukkan kesan rapi & teratur.
Sementara itu, desain toko yang dipilih untuk bisnis laundry sebaiknya dipilih yang menampilkan kesan nyaman serta bersih.
Nah, berikut adalah beberapa ide konsep desain toko yang bisa kamu pilih & gunakan pada gerai bisnis laundry milikmu.
Silakan disimak!
1. Desain interior minimalis
Konsep desain pertama yang bisa kamu pilih adalah desain interior minimalis.
Desain interior ini tidak hanya meliputi area lobi toko, namun juga mencakup area pengerjaan laundry.
Agar area tersebut terlihat lebih luas, maka kamu bisa menggunakan cat dengan kombinasi warna hitam & putih.
Warna putih akan membuat ruangan terlihat lebih lega serta luas, sedangkan warna hitam akan membuat kesan atraktif, dan kontras dengan warna putih di sekelilingnya.
Kemudian, jika toko bisnis laundry milikmu hanya memiliki satu tingkat dengan ukuran 4 x 6 meter, mungkin kamu akan kesulitan mencari tempat untuk menyimpan berbagai perlengkapan bisnis laundry.
Nah, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan rak-rak yang ukurannya cukup besar (sekitar setengah ukuran dari luas ruangan).
Di rak-rak tersebut, kamu bisa menyimpan stok detergen, pewangi, plastik untuk pengemasan hasil laundry, dan barang-barang yang lain.
Kamu juga bisa menggunakan sebagaian sisi rak untuk menyimpan hasil laundry yang sudah siap diambil oleh atau diantar ke konsumen.
Konsep desain minimalis ini tidak membutuhkan aksesori atau ornamen yang terlalu banyak, namun cukup yang sederhana, serta terlihat rapi & apik saja.
2. Desain interior industrial
Konsep desain yang bisa kamu pilih berikutnya adalah desain interior dengan tema industrial.
Ini salah satu konsep desain yang lumayan banyak digunakan, loh.
Desain industrial tentu saja terinspirasi dari interior gudang industri, dan menggunakan banyak ornamen besi pada desain keseluruhannya.
Pada bagian lantai, kebanyakan konsep ini menggunakan beton. Sementara itu, bagian langit-langitnya menggunakan baja.
Biasanya konsep desain ini didominasi oleh warna abu-abu dan hitam.
Nah, kamu juga bisa menambahkan aspek fungsional pada konsep desain ini, seperti penggunaan furnitur & pencahayaan yang sesuai kebutuhan.
Misalnya, kamu bisa meletakkan meja kasir yang menghadap ke pintu masuk.
Jadi, nantinya pelanggan bisa langsung meletakkan barang-barang yang ingin dicuci, dan bisa langsung dilayani dengan baik.
Selain itu, bagian rak display juga bisa mengikuti arah peletakkan meja kasir.
Pada bagian rak tersebut, kamu bisa meletakkan pakaian atau barang-barang lain milik konsumen yang sudah selesai diproses, dan juga timbangan yang digunakan untuk mengetahui berat cucian milik konsumen.
Untuk pencahayaan pada toko bisnis laundry, kamu bisa menggunakan lampu yang terang & berwarna putih agar keseluruhan toko bisa terlihat dengan baik & bersih.
Jika toko laundry milikmu berukuran 3 x 3 meter, maka bisa menggunakan opsi pilihan lampu & jumlahnya berikut ini:
- 2 lampu pijar berukuran 75 watt.
- 2 lampu halogen berukuran 53 watt.
- 2 lampu CFL berukuran 19 watt.
- 2 lampu LED berukuran 17 watt.
3. Desain interior kontemporer
Konsep desain interior terakhir yang bisa kamu coba pilih adalah desain dengan konsep kontemporer.
Desain yang satu ini cenderung mengombinasikan konsep masa kini dengan konsep masa depan.
Kombinasi ini dapat menghasilkan nuansa yang lebih hangat & dingin di waktu yang bersamaan, sekaligus menampilkan nuansa yang juga elegan.
Elemen warna yang digunakannya juga cukup netral, sehingga lebih enak dilihat dan tidak memberikan kesan nyaman.
Serupa dengan konsep desain minimalis, konsep desain kontemporer tidak perlu ditambah dengan aksesori atau ornamen yang berlebihan.
Cukup lengkapi ruangan dengan perlengkapan yang kamu butuhkan untuk menjalankan bisnis laundry sehari-hari.
Walaupun konsep ini belum begitu banyak diterapkan pada sebuah bisnis laundry, namun tidak ada salahnya kamu coba terapkan pada bisnis laundry milikmu.
Konsep Desain Toko Mana yang Sesuai untuk Bisnis Laundry?
Itulah beberapa rekomendasi konsep desain toko yang bisa kamu gunakan untuk mempercantik bisnis laundry milikmu.
Mulai desain dengan konsep minimalis, industrial, hingga ke konsep kontemporer.
Jangan lupa untuk menyesuaikan warna-warna yang kamu pilih untuk desain ruangan, dengan pilihan warna brand bisnis laundry milikmu.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!
