Wajib Tahu! Ini Prosedur Pembuatan CV untuk Bisnis Wisata

Wajib Tahu! Ini Prosedur Pembuatan CV untuk Bisnis Wisata

Berdasarkan data statistik yang dikeluarkan oleh Kemenparekraf, Indonesia menerima kunjungan wisman sebesar 40.790 pada bulan Maret 2022. Data tersebut tentu menarik perhatian para pebisnis wisata. Buat kamu yang tertarik membuka bisnis wisata, kamu wajib membaca prosedur pembuatan izin usaha CV untuk bisnis wisata berikut ini!

Apakah Bisnis Wisata Dapat Membuat CV?

Dalam ketentuan yang tercantum di Pasal 16 sampai Pasal 35 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD). Tidak ada ketentuan khusus yang mengatur tentang batas jumlah bidang usaha dan juga tidak ada aturan yang membatasi bidang usaha dalam dasar CV.

Ini berarti, bisnis wisata dapat membuat izin usaha dalam bentuk CV. Namun, ada satu hal yang wajib dimiliki oleh pengusaha saat ingin membuat CV, yaitu SIUP atau Surat Izin Usaha Perdagangan.

Setelah mendaftarkan SIUP, kamu dapat mengajukan permohonan pembuatan CV untuk bisnis wisata kamu.

Persyaratan Dokumen Wajib untuk Mendirikan CV Bisnis Wisata

Sebelum mengajukan pembuatan CV, kamu harus menyiapkan beberapa dokumen berikut ini:

  • Salinan E-KTP, KK (Kartu Keluarga), dan NPWP (Nomor Pengguna Wajib Pajak) Persero Aktif dan Pasif.
  • Salinan surat pernyataan kontrak atau sewa tempat usaha atau bukti surat pernyataan kepemilikan tempat usaha.
  • Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU) dari pihak pengelola kantor atau gedung.
  • Menyiapkan salinan PBB (Pajak Bumi Bangunan) serta bukti bayar.
  • Foto tempat usaha atau kantor tampak luar dan dalam.
  • Tempat usaha berada di lingkungan Perkantoran/Komersial/Campuran.
  • Surat Izin Keanggotaan Tetap atau Sementara dari ASITA

Cara Bergabung di ASITA

Sebelum mengajukan pendirian CV, kamu harus menjadi anggota ASITA (Association of the Indonesia Tours and Travel Agencies) terlebih dahulu. Di ASITA memiliki dua jenis keanggotaan, yaitu full member dan associate member.

Menjadi anggota ASITA adalah salah satu persyaratan wajib untuk bisa membuat Izin Usaha Pariwisata. Untuk mendaftar sebagai anggota, kamu harus memenuhi persyaratan berikut ini:

  • Denah Lokasi Tempat Usaha
  • Riwayat Hidup Pemimpin perusahaan dan Tenaga Ahli Perusahaan/organisasi
  • Status Tempat Usaha/Bisnis
  • Struktur Organisasi/Perusahaan
  • Memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
  • Membuat Surat Permohonan oleh DPD ke DPP
  • Jenis Badan Usaha

Prosedur Pembuatan CV Untuk Bisnis Wisata

Berikut ini prosedur dalam proses pembuatan CV untuk bisnis wisata:

Proses Cek dan Pesan Nama Perusahaan

Prosedur pertama pembuatan CV untuk bisnis wisata adalah melihat ketersediaan nama perusahaan melalui Administrasi Hukum Umum atau AHU. 

Kamu dapat mengajukan beberapa nama usaha kepada notaris, supaya mereka dapat melihat ketersediaan nama usaha di sistem AHU.

Peraturan nama CV cenderung lebih mudah daripada pendirian PT yang terbilang sangat ketat. Di CV, kamu dapat menggunakan dua suku kata dan menggunakan Bahasa Inggris dalam nama perusahaan. 

Selain itu, nama CV juga dapat digunakan oleh perusahaan CV lainnya. Contoh nama CV, yaitu CV Wisata Dunia atau CV World Tour.

Draft Akta

Setelah itu, notaris akan membuatkan draft akta CV perusahaan. Dalam tahapan ini, pastikan kamu memberikan data-data perusahaan valid, seperti:

  • Nama CV
  • Tempat dan kedudukan organisasi
  • Alamat perusahaan
  • Bidang Usaha
  • Modal dan Kepemilikan Modal
  • Struktur Kepengurusan Perusahaan/Organisasi

Umumnya, notaris akan meminta kamu untuk melakukan pengecekan ulang sebelum melanjutkan ke proses selanjutnya.

Tahap Penyelesaian dan Tanda Tangan Akta

Setelah hasil pengajuan akta dianggap sudah valid oleh notaris, kamu sudah bisa menandatangani akta tersebut di hadapan notaris dan pemangku wajib, seperti persero aktif dan persero pasif.

Apabila salah satu pemangku berhalangan, mereka dapat memberikan kuasa tertulis kepada pihak lain untuk menggantikan posisi mereka.

Setelah proses tanda tangan selesai, notaris akan menyalin draft akta dan memproses dokumen tersebut ke Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia). Kemudian, Kemenkumham akan merilis Akta Salinan dan Surat Keterangan Terdaftar, apabila perusahaan kamu sudah resmi terdaftar di negara.

Setelah itu, notaris akan membantu kamu mendaftarkan NPWP perusahaan ke KPP di domisili yang sesuai dengan domisili yang tercantum di Akta perusahaan.

Mengambil NPWP dan SKT Perusahaan

Setelah notaris mendaftarkan NPWP perusahaan, KPP (Kantor Pelayanan Pajak) akan mengeluarkan Kartu NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) dan SKT (Surat Keterangan Terdaftar). Apabila semua persyaratan dokumen dianggap cukup dan valid.

Umumnya, pihak KPP akan mengecek ulang data penanggung jawab NPWP perusahaan dan tunggakan pajak pada NPWP pribadi. Jadi, pastikan kamu sudah menyelesaikan hak-hak mereka, supaya Kartu NPWP dan SKT dapat dirilis secepatnya oleh KPP.

Mendaftar NIB

Apabila perusahaan kamu sudah memiliki legalitas, tetapi belum memiliki NIB. Maka, kamu harus mendaftarkan NIB (Nomor Induk Berusaha) perusahaan melalui sistem OSS (Online Single Submission). NIB merupakan nomor identitas yang harus dimiliki oleh pemilik usaha.

Mengajukan Izin Usaha dan Izin Komersial

Langkah selanjutnya adalah mengajukan Izin Usaha dan Izin Komersil melalui sistem OSS. Jika kamu tidak memiliki SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan), maka kamu wajib membuat Izin Usaha untuk menggantikan legalitas perizinan usaha dari dokumen tersebut. 

Sedangkan Izin Komersial sangat penting dimiliki pelaku usaha yang dimana bidang industrinya sangat membutuhkan izin khusus, seperti produk kecantikan atau industri food and beverages.

Berapa Biaya Pembuatan CV Bisnis Wisata?

Umumnya, biaya pendirian CV berkisar Rp 3 juta – Rp 8 juta tergantung dari bidang usaha yang kamu daftarkan. 

Kamu bisa mengajukan pendirian perusahaan secara mandiri, namun hal ini cukup sulit untuk dilakukan jika kamu belum pernah memiliki pengalaman mengajukan pendirian perusahaan.

Alternatifnya, kamu dapat mempekerjakan seorang notaris atau perusahaan dibidang perizinan seperti Izin.co.id. Mereka memiliki 4 paket pembuatan CV yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan kamu.

Yuk, Buat CV untuk Legalitas Bisnis Wisata Kamu!

Pembuatan CV sangat penting dimiliki setiap bisnis wisata untuk meningkatkan kredibilitas perusahaan. Maka dari itu, usahakan untuk menyiapkan sebagian modal untuk mendapatkan status legalitas untuk keberlanjutan bisnis kamu.


Lihat berbagai strategi tepat dan efisien untuk bisnis kursus menjahit kamu.

Bank digital khusus UKM pertama di Indonesia hadir untuk bantu segala keperluan bisnis dan keuangan kamu.

Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan KoinWorks NEO!

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.