Reksadana: Pengertian, Jenis, Keuntungan, dan Risikonya

risiko investasi reksadana tak sefluktuatif investasi saham

Baru-baru ini, kegiatan investasi menjadi kegemaran anak-anak muda yang berumur 20-an.

Mereka melakukan berbagai jenis investasi seperti saham, reksadana, emas, deposito, properti, dan lain sebagainya. 

Tentu saja tujuan yang mereka ingin capai dengan mengikuti tren investasi ini adalah kebebasan finansial di masa mendatang.

Dengan kebebasan finansial, mereka tidak perlu khawatir apabila tiba-tiba berhenti bekerja, sakit, dan masalah lainnya yang membutuhkan banyak uang untuk bertahan hidup.

Investasi juga menjadi tempat penyimpanan uang yang sangat menguntungkan, karena apabila kita hanya menabung di bank saja, maka uang yang kita tabung akan mendapatkan potongan bunga dan dapat habis dengan berjalannya waktu.

Tidak hanya itu, investasi juga menyelamatkan kamu dari kenaikan barang-barang di masa yang akan datang.

Di masa depan, barang-barang yang memiliki nilai jual rendah akan menjadi mahal pada waktunya karena inflasi yang tinggi.

Di Indonesia, tingkat inflasi yang terjadi mencapai 5% untuk saat ini. Itu berarti, apabila kamu dapat membeli satu porsi makanan dengan harga Rp30.000 sekarang, maka pada 30 tahun yang akan mendatang harga satu porsi makanan tersebut menjadi Rp75.000 karena dampak inflasi.

Dengan harga yang terus naik karena inflasi setiap tahunnya, maka tidak cukup apabila kamu hanya menabung dengan jumlah uang yang sama setiap bulannya.

Bahkan, tabunganmu yang kamu kira dapat membeli sebuah rumah akan gagal pada 30 tahun yang akan datang karena inflasi yang terjadi tiap tahunnya.


Menangani Dampak Inflasi dengan Investasi Reksadana

Untuk menangani masalah tersebut. kamu dapat mulai berinvestasi dengan menggunakan berbagai jenis investasi yang memiliki keuntungan dan risikonya masing-masing.

Untuk mensukseskan investasi tersebut, kamu harus memulai sejak dini mungkin untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.

Hal tersebut dikarenakan sistem bunga yang membuat semakin lama kita melakukan investasi maka semakin cepat mendapatkan pertumbuhan hasil investasi.

Kebebasan finansial karena investasi juga dapat membuat kamu pensiun lebih dini dari  perkiraan pensiun pada umumnya.

Mengapa dapat terjadi? Jika kamu memiliki uang yang lebih banyak daripada gaji yang kamu hasilkan dan nominal tersebut akan terus bertambah setiap tahunnya tanpa perlu bekerja.

Kamu tidak memerlukan sebuah pekerjaan lagi dan dapat berdiri dengan pemasukan pasifmu dari investasi dan passion yang kamu miliki.

Sungguh menyenangkan apabila memiliki pemasukan tanpa mendapatkan tekanan dari atasan dan kerja yang tidak sesuai dengan gajinya.

Untuk beberapa macam jenis investasi yang ada di masyarakat, investasi reksadana adalah jenis investasi yang cocok untuk anak muda

Mengapa bisa dikatakan tepat tuntuk anak muda?

Investasi ini tergolong mudah dipahami dan dilakukan serta  memiliki risiko kegagalan yang lebih kecil daripada jenis investasi lainnya.

Untuk memulai berinvestasi dengan reksadana kamu harus mengetahui dan memahami apa itu reksadana, jenis-jenisnya, keuntungan, serta risiko yang dapat terjadi.


Pengertian Reksadana

Reksadana adalah tipe investasi di mana sederhananya kita berinvestasi dengan menitipkan uang untuk dikelola oleh orang lain sebagai manajer investasi dengan mendapat  pengawasan penuh dari bank.

Dalam hal tersebut manajer investasi adalah pihak atau sebuah perusahaan yang mengelolah uang yang mereka masukkan ke dalam reksadana.

Contoh dari manajer investasi tersebut adalah Aurora Asset Management, Batik Asset Management, dan lain sebagainnya.

Banyak sekali manajer investasi yang ada di Indonesia.

Kamu dapat memilihnya sendiri dengan melakukan riset manajer investasi yang paling baik.

Setiap manajer investasi memiliki strateginya masing-masing dalam mengelolah dana investasi yang investor berikan.

Keuntungan yang mereka dapatkan juga tergantung dari produk apa yang dibeli oleh manajer investasi dan jenis reksadana apa yang kamu pilih untuk investasi kamu.

Tidak hanya manajer investasi, di dalam reksadana terdapat beberapa istilah yang kurang dimengerti oleh masyarakat.

Salah satunya adalah NAB atau yang memiliki kepanjangan nilai aktiva bersih.

Nilai aktiva bersih ini merupakan nilai aset yang dimiliki oleh produk reksadana.

NAB (Nilai Aktiva Bersih) ini memiliki nilai yang selalu berubah-ubah sesuai dengan performa investasi manajer investasi dan produk investasi apa yang dipilih oleh manajer investasi tersebut.

Nilai aktiva bersih (NAB) akan diberitahu oleh manajer investasi setiap harinya. 

Kemudian, terdapat bank kustodian dalam investasi reksadana

Bank kustodian ini adalah bank yang mengurus administrasi bersama manajer investasi, mengawasi kegiatan investasi, dan menjaga aset yang telah dibeli oleh manajer investasi.

Bank ini mencatat semua penjualan dan pembelian unit produk investasi dan mengirimkan laporan bulanan kepada investor.

Segala surat berharga yang dimiliki manajer investasi juga disimpan di bank kustodian.

Segala informasi yang berkaitan dengan investasi di reksadana dari uang masuk hingga uang keluar akan diberitahukan melalui fund fact reksadana.

Pada fund fact kamu juga akan mendapatkan informasi mengenai biaya pembelian dan penjualan serta  performa reksadana kamu.


Jenis-jenis Reksadana

Banyaknya investor muda yang asal menggunakan uang mereka untuk investasi dan tidak mengerti berbagai jenis investasi.

Mereka tidak menyadari bahwa dari banyaknya jenis investasi terdapat pula beberapa jenis yang ada di dalam jenis investasi tersebut.

Dalam investasi saham yang dikenal oleh orang-orang memiliki berbagai jenis saham seperti blue chip stocks, growth stock, dan lain sebagainya.

Begitu pula dalam investasi reksadana.

Di dalam investasi ini terdapat berbagai macam produk yang dapat kamu pilih sesuai dengan tujuan kamu berinvestasi.

Jenis reksadana terbagi menjadi 4 produk, yaitu:

1. Pasar Uang

Reksadana pasar uang menempatkan dana investasi yang investor berikan ke produk investasi yang lebih rendah oleh manajer investasi.

Produk investasi yang lebih rendah adalah produk investasi seperti surat utang dan lain sebagainya.

Nilai aktiva bersih (NAB) pada jenis produk ini naik secara tetap dan lambat.

Dengan begitu, investasi ini cocok untuk para investor awal yang takut dan belum siap mengambil risiko.

Investasi ini juga cocok untuk investasi jangka pendek karena memiliki keuntungan yang stabil dan lebih berpengaruh untuk jangka pendek daripada jangka panjang.

Risiko dari jenis reksadana ini  memang sangat kecil dibandingkan jenis lainnya.

2. Pendapatan Tetap

Seperti namanya, reksadana pendapatan tetap adalah jenis investasi yang menempatkan dana investasi yang disetorkan oleh investor kepada manajer investasi ke produk investasi yang memberikan pendapatan tetap, seperti obligasi dan produk investasi pendapatan tetap lainnya.

Pada jenis investasi pendapatan tetap ini, nilainyacenderung akan turun apabila suku bunga depositonya naik dan cenderung naik apabila suku bunga depositonya turun.

Investasi jenis ini cocok untuk investasi jangka menengah yaitu kurang lebih 3 tahun dan memiliki risiko yang lebih tinggi daripada jenis investasi pasar uang dan memiliki risiko lebih rendah daripada jenis reksadana saham.

3. Pasar Modal atau Saham

Reksadana saham ini menempatkan sebagian besar dana kelolanya ke produk investasi saham.

Jenis investasi ini lebih berisiko daripada jenis reksadana lainnya karena memiliki nilai yang dapat naik turun dengan cepat.

Dengan risiko yang mereka berikan sangat tinggi tentu sebanding dengan keuntungan yang juga mereka berikan.

Investasi jenis ini memberikan keuntungan yang besar sehingga cocok untuk investasi jangka panjang, yaitu lebih dari 10 tahun.

Jadi, apabila kamu membutuhkan uang dalam kurun waktu pendek atau menengah yaitu di bawah 10 tahun, sebaiknya, tidak menggunakan jenis reksadana pasar modal atau saham ini.

4. Campuran

Jenis reksadana ini merupakan jenis yang mengalokasikan dana investasi kelolanya ke dalam berbagai jenis investasi, dari mulai obligasi, deposito, saham, dan lain sebagainya.

Dalam kurun waktunya investasi ini cocok untuk investasi jangka panjang.

Namun, risiko yang bakal kamu peroleh dari jenis investasi campuran ini lebih kecil dari reksadana saham dan lebih besar daripada reksadana pendapatan tetap, tergantung dengan bagaimana pengalokasian dana kelolanya.


Keuntungan Reksadana

Dalam berinvestasi tentu mendapatkan keuntungan adalah salah satu tujuan utamanya.

Dengan berbagai jenis produk reksadana tentu memiliki keuntungan dan risikonya masing-masing.

Dan perlu kamu ketahui, kesuksesan dalam investasi reksadana ini sangat bergantung dengan manajer investasi yang  kamu pilih.

Oleh sebab itu, untuk memilih manajer investasi kamu jangan asal pilih jika ingin sukses.

Untuk keuntungan yang diberikan oleh jenis investasi ini adalah kamu tidak perlu pusing dalam mengalokasikan dana kelolanya.

Kamu memiliki manajer investasi yang berguna untuk mengalokasikan dana ke dalam produk investasi.

Sehingga, bagi investor yang baru mengawali perjalanan investasinya dapat menggunakan jenis investasi ini sebagai awal dari investasi karena risiko yang dimiliki juga lebih kecil daripada jenis investasi lainnya.

Jenis investasi ini tepat digunakan untuk masyarakat yang tidak mau ribet dalam mendapatkan keuntungan investasi.


Risiko Reksadana

Setiap investasi pasti memiliki risikonya. 

Dalam reksadana, kamu dapat menjumpai gagal bayar surat utang, di mana surat utang menjadi aset produk dari investasi ini.

Dengan begitu, kamu harus memilih obligasi apa yang kamu pilih untuk mengalokasikan dana kelolanya.

Untuk itu, kamu dapat memilih obligasi negara yang memiliki risiko gagal bayar 0% karena dikelola oleh negara.

Segala tindakan yang berkaitan tentang investasi pasti memiliki keuntungan dan risiko yang diberikan masing-masing produk.

Kamu sebagai investor harus lebih teliti dalam menganalisis produk investasi apa yang akan kamu gunakan dan jangkauan waktu yang kamu butuhkan sebagai tujuan investasi kamu.

Dengan begitu, kamu dapat sukses dalam menjalankan investasi dan menuju kebebasan finansial yang kamu inginkan.


Beberapa penjelasan di atas adalah informasi seputar reksadana yang dapat membantu kamu dalam memahami dan mengetahui apa itu reksadana dan mempertimbangkan segala keuntungan dan risiko yang ada.

Semoga artikel ini dapat membantumu menjadi seorang investor muda yang memiliki kebebasan finansial pada usia muda dan mendapatkan ketenangan hidup di kemudian hari.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Dapatkan berbagai informasi seputar Investasi & Keuangan Pribadi dan Daily lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Friska

Friska

Ketika banyak orang membutuhkan panduan dalam menyelesaikan masalah keuangan yang mereka hadapi, mereka sering mengalami kesulitan dalam mencari sumber/ saran terbaik. Karena itulah tulisan melalui artikel adalah hal yang menjadi passion bagiku karena akan membantu banyak orang yang mengalami kesulitan-kesulitan tersebut.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.