Bisnis laundry merupakan salah satu cabang bisnis yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Kesibukan banyak orang sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk mencuci pakaian menjadi salah satu peluang besar. Lalu, bagaimana cara menentukan target pasar untuk bisnis laundry?
Daftar Isi
Cara Memilih Target Pasar Bisnis Laundry
Target pasar merupakan hal yang sangat penting untuk kemajuan suatu bisnis. Dengan adanya target pasar, kamu akan tahu kemana harus memasarkan produkmu. Berikut adalah cara menentukan target pasar yang tepat untuk bisnis laundry:
Mengadakan Survei
Cara pertama adalah mengadakan survei sebelum memutuskan untuk membuka bisnis laundry di suatu tempat. Survei ini bisa kamu lakukan secara online maupun offline. Kamu dapat mengajukan beberapa pertanyaan seputar bisnis kepada calon pelanggan, seperti:
- Apakah memiliki cukup waktu untuk mencuci pakaian?
- Apakah sering menggunakan jasa laundry?
- Apakah akan merasa terbantu jika terdapat jasa laundry di sekitar Anda?
- Berapa kisaran harga yang diinginkan untuk jasa laundry?
Kamu dapat melakukan survei secara online melalui aplikasi kuesioner, seperti Google Form, Type Form, atau fitur pertanyaan Instagram secara gratis. Atau, kamu juga bisa melakukan survei secara offline dengan bertanya langsung atau membagikan kertas kuesioner kepada warga sekitar.
Melakukan Analisa ke Lapangan
Hal selanjutnya yang dapat dilakukan untuk menentukan target pasar laundry adalah melakukan analisa langsung ke lapangan. Melakukan analisa langsung ke lapangan akan meningkatkan keakuratan hasil survei yang telah kamu lakukan sebelumnya. Berikut adalah tips dan cara untuk melakukan analisa langsung ke lapangan:
- Tetapkan beberapa titik lokasi yang akan kamu jadikan tempat analisa atau survei.
- Melihat tingkat keramaian di area lokasi survei. Pilih lokasi yang banyak dilewati pengendara, agar bisnis laundry mu dapat lebih banyak dikenal.
- Melihat apakah area lokasi berdekatan dengan kawasan penduduk atau kawasan kos? Sebaiknya kamu menghindari lokasi laundry di daerah jarang penduduk, seperti perkantoran atau ruko.
- Melihat apakah penduduk yang tinggal di daerah tersebut memiliki kesibukan yang tinggi atau tidak? Sebaiknya kamu memilih daerah dengan penduduk yang memiliki kesibukan tinggi, sehingga mereka memerlukan jasa laundry.
Mencari Peluang dari Kelemahan Kompetitor
Hal selanjutnya yang dapat dilakukan untuk menentukan target pasar adalah melihat kelemahan jasa laundry sejenis. Target pasar yang kamu miliki bisa jadi sudah menjadi pelanggan tetap di bisnis laundry kompetitor. Namun, kamu masih memiliki peluang untuk menjadikannya target pasar mu.
Hal itu bisa dilakukan dengan cara memanfaatkan kelemahan bisnis laundry sejenis sebagai peluang bisnis kamu. Berikut adalah beberapa contohnya:
- Harga yang tinggi. Kamu dapat mematok harga yang lebih murah atau mengadakan promo diskon di saat saat tertentu.
- Sistem laundry. Masih banyak sistem laundry konvensional yang mengharuskan pelanggan menunggu lebih dari satu hari. Kamu dapat menerapkan laundry koin dengan sistem self service agar pelanggan tidak menunggu lama. Lihat gambaran laundry coin di sini.
- Aroma deterjen laundry yang kurang beragam. Terkadang permasalahan pelanggan laundry adalah tidak menyukai aroma deterjen tertentu. Untuk itu, kamu bisa memberikan beberapa pilihan aroma. Salah satu supplier deterjen dan parfum laundry yang bisa kamu pilih adalah Monotaro.
Mengembangkan Bisnis di Daerah Padat Penduduk
Selanjutnya adalah mengembangkan bisnis di daerah padat penduduk. Hal ini telah menjadi salah satu keharusan pada bisnis laundry, bahkan sebelum melakukan survei. Kawasan padat penduduk merupakan lokasi yang paling optimum untuk mengembangkan bisnis laundry.
Berikut adalah beberapa contoh lokasi padat penduduk:
- Kawasan perumahan di perkotaan yang telah ramai dihuni penduduk.
- Daerah sekitar kampus yang banyak dihuni mahasiswa rantauan.
- Area perumahan di sekitar perkantoran yang banyak dihuni warga rantauan.
Melakukan Strategi Promosi yang Optimum
Tahap terakhir adalah melakukan strategi promosi yang optimum. Strategi promosi adalah salah satu cara menarik target pasar untuk menggunakan layanan laundry yang kamu sediakan. Promosi dapat kamu lakukan secara online maupun offline. Berikut adalah beberapa cara promosi secara online:
- Menggunakan platform iklan berbayar, seperti Google Ads, Instagram Ads, atau Facebook Ads. Kamu dapat mengatur jangkauan audiens yang kamu inginkan. Biaya promosi mulai Rp20.000,00 per hari untuk 500 hingga 1000 jangkauan audiens.
- Menerapkan diskon bersyarat. Kamu dapat melakukan strategi promosi diskon bersyarat untuk memaksimalkan promosi online. Contohnya, diskon 10% untuk 100 followers pertama atau diskon harga bagi yang melakukan review melalui akun sosial media pribadi.
Selain itu, kamu juga dapat melakukan promosi secara offline dengan cara membagikan brosur ke keramaian seperti di kawasan pasar. Kamu juga dapat mencetak banner dan memajangnya di tepi jalan. Biaya cetak banner atau brosur mulai dari Rp50.000,00/ lembar.
Sudah Siap Menentukan Target Pasar Bisnis Laundry?
Berikut tadi merupakan sedikit ulasan terkait cara dan tips untuk menentukan target pasar pada bisnis laundry. Ada kalanya dalam berbisnis, kamu harus mempelajari banyak hal yang belum diketahui, seperti cara menentukan target pasar dan masih banyak lagi. Jadi, tetap semangat mengembangkan bisnis, ya!
Lihat berbagai strategi tepat dan efisien untuk bisnis laundry kamu.
Bank digital khusus UKM pertama di Indonesia hadir untuk bantu segala keperluan bisnis dan keuangan kamu.
Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan KoinWorks NEO!