Dalam menjalankan sebuah bisnis pasti ada masanya bisnis tersebut mengalami fase naik dan turun. Fase naik-turun yang terjadi pada bisnis ini bisa terjadi di berbagai aspek, salah satunya yaitu terjadi pada hasil penjualan. Hal inilah yang membuat kita membutuhkan strategi mengatasi penurunan penjualan dalam bisnis.
Menurunnya jumlah penjualan kerap membuat para pebisnis berpikir untuk melakukan banyak cara agar penjualan bisa kembali naik atau setidaknya stabil.
Penurunan penjualan tidak menutup kemungkinan untuk terjadi juga pada bisnis fotografi. Untuk itu, apabila kamu sedang mengalami masa-masa sulit ini, kamu perlu ketahui dan pelajari strategi mengatasi penurunan penjualan agar bisnis fotografimu bisa bangkit kembali.
Pada artikel ini akan dijelaskan terkait beberapa kiat atau strategi yang bisa dilakukan untuk para pebisnis, khususnya yang menjalankan bisnis di bidang fotografi, ketika bisnisnya sedang mengalami penurunan dalam faktor penjualan. Simak penjelasan selengkapnya pada poin-poin di bawah ini.
Daftar Isi
Strategi Mengatasi Penurunan Penjualan Bisnis Fotografi
Bisnis fotografi merupakan salah satu yang memiliki peluang cukup besar apabila dilihat dari perkembangan zaman sekarang yang serba digital dan memerlukan masing-masing bisnis untuk memasarkan produk dengan semenarik mungkin dari segi visualisasi.
Namun hal ini tidak menutup fakta bahwa bisnis fotografi juga bisa mengalami penurunan penjualan. Banyak faktor yang bisa menyebabkan sebuah bisnis mengalami penurunan dalam penjualannya. Faktor-faktor tersebut di antaranya, yaitu: kompetitor bisnis semakin banyak bermunculan, produk yang dihasilkan tidak sesuai dengan tren, pemasaran yang dilakukan oleh bisnismu kurang menarik di mata pelanggan, pelayanan yang diberikan tidak ramah, serta harga yang ditawarkan oleh bisnismu terlalu tinggi.
Berdasarkan beberapa faktor di atas, maka untuk bisa melewati masa turunnya angka penjualan saat berbisnis, kamu perlu memberlakukan strategi khusus. Strategi mengatasi penurunan penjualan untuk bisnis fotografi adalah sebagai berikut:
Cari Tahu Penyebab Penurunan Penjualan
Strategi pertama yang bisa kamu lakukan dalam mengatasi penurunan penjualan dalam bisnis fotografi adalah dengan mengetahui apa yang menjadi penyebabnya. Untuk bisa mengetahui penyebab dari hal ini, kamu bisa melakukan pengamatan hingga bertanya langsung kepada para pelanggan seperti survei.
Melakukan survei untuk menanyakan pendapat pelanggan terkait bisnis yang kamu lakukan juga bisa kamu lakukan secara rutin agar bisa mengetahui perkembangan bisnismu secara berkala. Kamu bisa meminta pelanggan untuk membuat testimoni setelah menggunakan jasa fotografimu. Untuk itu, kamu juga perlu untuk menyediakan medianya. Sediakan media untuk pemberian testimoni pelanggan baik secara manual melalui isian pada kertas hingga menggunakan bantuan teknologi seperti pada media sosial hingga melalui website atau situs resmi miliki bisnismu.
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Dan Produk
Strategi berikutnya adalah dengan meningkatkan kualitas baik dari pelayanan hingga ke produk hasil bisnismu.
Tidak ada pelanggan yang enggan menerima pelayanan dengan baik terlebih lagi mendapatkan produk dengan hasil yang baik juga. Untuk itu, kamu bisa memperbaiki pelayanan yang diberikan oleh kamu dan para karyawanmu. Untuk meningkatkan kualitas produk, maka kamu bisa mengasah skill atau keahlian dengan melakukan banyak percobaan dalam melakukan pemotretan agar bisa menghasilkan foto yang lebih baik lagi.
Mengubah Strategi Pemasaran Menjadi Lebih Menarik
Taktik marketing banyak macamnya. Salah satu penyebab dari menurunnya jumlah penjualan yaitu strategi marketing yang kurang menarik hingga marketing yang tidak mencapai target pasarnya.
Untuk itu, dalam bisnis fotografi, kamu perlu mengembangkan taktik pemasaranmu. Supaya bisnismu bisa mencapai target yang lebih luas dan agar meningkatkan jumlah penjualan, maka kamu bisa melakukan pemasaran dengan menggunakan media sosial. Memanfaatkan media sosial sebagai strategi pemasaran bisnis bisa menghasilkan pemasaran yang jauh lebih menarik dengan banyaknya fitur yang ada.
Dengan taktik pemasaran yang menarik maka bisnis fotografimu akan bisa mendapatkan pelanggan baru. Tentunya hal ini akan meningkatkan angka penjualan dari bisnismu ke depannya.
Memberikan Penawaran Berupa Paket Produk/Jasa
Ketika penjualan menurun, maka kamu bisa mengatasinya dengan memberikan penawaran kepada para pelanggan berupa paket promo potongan harga apabila membeli produk atau menggunakan jasa secara bundling atau paket.
Manfaatkan kesempatan ini pada bisnis fotografimu agar bisa meningkatkan penjualan. Sebagai contoh, kamu bisa menawarkan stok foto yang kamu punya dan menawarkannya secara bundling di situs yang memang dikhususkan untuk menjual fotografi. Atau kamu juga bisa memberikan pelayanan berupa paket misalnya untuk kepentingan buku tahunan sekolah dengan target pasar anak sekolahan.
Menyesuaikan dengan Tren yang Sedang Berkembang
Cara berikutnya yang juga bisa kamu lakukan agar bisa menaikkan angka penjualan bisnismu yaitu dengan menyesuaikan bisnismu dengan tren yang sedang berkembang di masyarakat.
Untuk mengetahui perkembangan tren, kamu bisa mengetahuinya dengan memanfaatkan media sosial. Amati apa yang sedang menjadi perbincangan dalam masyarakat. Kemudian adaptasikan yang sekiranya bisa disesuaikan dengan bisnis fotografimu agar membuat masyarakat tertarik.
Penjelasan di atas terkait strategi mengatasi penurunan penjualan diharapkan mampu membantu bisnis fotografimu untuk menaikkan minat para target pasar untuk mulai dan kembali membeli ataupun menggunakan jasa fotografimu. Segera lakukan strategi di atas dan dapatkan kembali omset yang sempat berkurang!
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!