Kalau kamu perhatikan, apa sih yang bisa membuat toko buku itu sukses? Apakah banyaknya buku? Apakah pengunjung yang datang berbondong-bondong di waktu grand opening? Semua akan terungkap dalam ulasan memulai bisnis toko buku ini.
Ada banyak faktor yang bisa membuat toko buku itu sukses. Seperti banyaknya koleksi buku best seller dari para penulis ternama, diskon yang terus menerus ada dan menarik minat pelanggan untuk datang, serta bau buku yang kesenangan orang-orang menelusuri tiap lorong untuk menemukan harta karun yang berharga misal buku berjudul unik, atau sejenisnya.
Maka, untuk kamu yang ingin belajar cara memulai bisnis ini, perlu menyimak ulasan ini sampai akhir, ya. Jangan sampai ada yang terlewat.
Daftar Isi
Tips Kunci dalam Memulai Bisnis Toko Buku
Terkadang, mengambil keputusan awal untuk membuka usaha toko buku mungkin sulit. Tetapi, ketika kamu sudah menemukan semangatnya, kamu hanya perlu mencari tahu tahu tentang strategi yang tepat agar bisa sukses. Nah, berikut strategi yang bisa kamu jadikan referensi.
Perencanaan untuk Membuka Toko Buku
Perencanaan yang matang sangat penting untuk membangun usaha toko buku. Kamu harus memahami kebutuhan bisnis dan kekhasan dari bisnis toko buku. Adapun, aspek yang perlu diingat sewaktu membuka toko buku, ialah target audiens, biaya, nama merek dan harga produk.
Target Pasar
Ketika hendak memulai bisnis toko buku, kamu juga perlu memikirkan tentang siapa target pasar yang akan dituju. Misal, kamu menargetkan orang-orang yang suka membaca buku, pelajar, mahasiswa, anak-anak kecil, serta para orang tua yang ingin mencari buku-buku pengetahuan non fiksi.
Agar target pasarnya tepat, kamu bisa mencari tahu mengenai kesukaan orang-orang saat ini, genre apa saja yang paling laris di toko buku ternama, referensi toko buku yang ada di wilayah sekitar.
Hasil dari itu, akan menentukan buku apa saja yang akan kamu beli untuk dipasarkan dan di display. Salah membeli buku, akan memenuhi rak dan bisa berakhir di gudang.
Biaya
Dana ini akan digunakan untuk membuka toko di awal dan membeli buku yang akan di display di rak-rak. Kamu bisa merencanakan detailnya seperti biaya sewa bangunan, biaya membeli rak, biaya membeli koleksi buku, meja kasir, komputer kasir, aplikasi untuk kasir, dan lain-lain. Rata-rata, biaya yang diperlukan berkisar Rp50 juta – Rp100 juta rupiah.
Nama Bisnis
Di awal, kamu harus menentukan nama merek yang tepat. Pastikan nama tersebut sesuai core value perusahaan dan visi-misinya. Tujuan dari nama ini, agar merek yang kamu buat lebih mudah dikenali. Jadi, ketika toko sudah mulai berdiri, mereka akan langsung tahu mereknya apa.
Pastikan dalam membuat nama itu sederhana tapi berkesan dan mudah diingat atau diucap. Dengan begitu, orang-orang akan mudah mengingatnya ketika melihat logonya atau lewat sekilas di depan toko kamu.
Harga
Dalam menetapkan harga, tentu ada banyak parameter yang perlu dipertimbangkan. Mulai dari harga beli, biaya pengiriman, biaya tetap lainnya. Namun, kamu bisa menetapkan harga yang pas setelah melakukan survei ke pasar kompetitor. Jangan lupa untuk memberikan keterangan apakah harga tersebut sudah pajak atau belum, ya.
Tentukan Lokasi untuk Toko yang Akan Dibuka
Kamu perlu menentukan lokasi yang tepat dan ideal ketika hendak membuka toko buku. Pastikan sudah melakukan survei dengan mengecek kompetitor di sekitar lokasi. Bila sudah ada kompetitor dengan produk sejenis, kamu perlu mengecek berapa jaraknya dengan lokasi yang akan kamu pilih. Bila terlalu dekat, ada baiknya untuk memilih lokasi lain.
Selain itu, kamu juga perlu memikirkan aksesibilitas agar para pengunjung merasa nyaman ketika datang ke toko buku kamu. Keamanannya juga penting untuk memastikan barang-barang yang ditinggal pelanggan di kendaraan mereka tidak akan hilang.
Selain itu, pastikan demografi lokasinya mudah diakses dan dekat dengan jalan utama. Dengan begitu, orang-orang akan mudah mengenali toko buku yang kamu bangun. Semakin dekat dengan jalan utama, akan semakin mudah dalam mempromosikannya.
Lakukan Analisis SWOT
Dalam kunci sukses untuk membangun bisnis toko buku, kamu bisa melakukan analisis SWOT. Di antaranya tentang kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Dari setiap komponen perlu kamu jabarkan dan rincian detailnya.
Dari analisis tersebut, kamu akan tahu buku apa yang akan dijual sebagai produk utama dan di stok dalam jumlah banyak. Kamu juga tahu kompetitornya siapa dan bagaimana cara mengatasinya. Sebab, dari analisis SWOT ini, kamu sudah mengetahui kelemahan dari kompetitor yang bisa kamu manfaatkan untuk kekuatan bisnis kamu.
Fokus dengan Produk yang Akan Dipasarkan
Ingat, kamu sudah menentukan produk apa saja yang akan dijual di pembukaan awal toko buku setelah melakukan analisis SWOT. Maka, fokuskan dulu pada produk itu. Misal, kamu ingin fokus ke genre fiksi karena banyak yang suka. Kamu bisa membeli buku-buku yang terkenal di genre ini dan menampilkannya di display utama.
Kemudian, tambahkan genre lain tetapi dengan kuota stok yang tidak sebanyak genre utama. Dengan begitu, semua rak akan terisi tetapi tujuan untuk menjual genre fiksi akan tetap tercapai.
Itulah empat hal yang menjadi kunci sukses dalam memulai bisnis toko buku. Keempatnya sama-sama penting, jadi kamu harus mengimplementasikan semuanya, ya.
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!