3 Hal Yang Membuat Millenial Kehabisan Uang dan Cara Mengatasinya – Internet seringkali membuat millenial merasa bodoh, terutama dalam hal mengelola uang.
Kehadiran internet membuat kaum ini seringkali menghabiskan uang untuk berbelanja atau sekedar melihat gaya hidup rekannya yang kemudian sangat berpengaruh untuk keputusan pembelian mereka.
Baca Juga: Agar Tidak Malah Merugi, 7 Cara Berhemat yang Salah Ini Tidak Boleh kamu Lakukan
Secara umum, kaum millenial dapat dikatakan tidak begitu hebat dalam mengelola uang dengan membuang uang secara percuma untuk hal yang tidak penting tanpa disadari.
Untuk melakukan intropeksi agar hal ini tidak terjadi secara berulang, artikel ini akan membahas tiga hal yang biasa dilakukan millenial yang membuatnya kehabisan uang, disertakan dengan cara mengatasinya:
Daftar Isi
3 Hal Yang Membuat Millenial Kehabisan Uang dan Cara Mengatasinya
Pergi untuk Menikmati Hiburan, Makanan, dan Minuman
Bila kamu adalah kaum millenial yang sadar akan uang, kamu pasti akan sangat memperhatikan gaya hidup yang dijalankan dengan ketat.
Baca Juga: Bagi kamu Anak Muda, Ingin Mulai Mendanai? Pelajari Dulu Seluk-Beluknya!
Kebanyakan kaum millenial akan menghabiskan uang untuk makan di restoran mewah, atau minum-minuman di tempat yang nyaman untuk sekedar menjadi eksis di media sosial.
Jika hal ini dilakukan seminggu sekali dengan sekali pergi saja kamu menghabiskan Rp 300 ribu maka dalam 4 minggu kamu sudah menghabiskan Rp 1,2 juta secara percuma.
Apa yang harus dilakukan sebagai gantinya:
Jika teman kamu terus-menerus pergi ke pesta / makan / menonton film, beri tahu mereka bahwa kamu mencoba menabung (untuk mobil, rumah, untuk pensiun, dll) dan kamu juga tidak dapat menghabiskan terlalu banyak.
Baca Juga: 5 Cara Mendelegasikan Pekerjaan dengan Lebih Efisien
Dan jika mereka tetap bersikeras pada kamu untuk menjalani gaya hidup yang sembarangan dan tanpa henti, seperti kartu kredit yang akhirnya terbayar setelah 15 tahun, maka putuskan itu.
Jika mereka ingin terus membuang-buang uang untuk hiburan setiap minggu dan ingin kamu melakukan hal yang sama, teman seperti apa mereka?
Beberapa teman ingin berbagi segalanya dengan kamu, termasuk ketidakbertanggungjawaban keuangan mereka. Pilih teman yang akan terus membangun kamu menjadi lebih baik.
Beli Mobil Mahal
Semua orang pastinya ingin memiliki gaya hidup mewah dan mahal. Kaum millenial adalah kaum yang suka memamerkan kekayaan yang dimilikinya, terutama sehubungan dengan mobil.
Baca Juga: Lakukan Ini Kalau Tidak Ingin Uang kamu Tergerus Inflasi
Mereka cenderung akan membeli mobil baru untuk sekedar menunjukan bahwa mereka mampu, dan untuk dipamerkan dan tampil keren saat berkumpul bersama teman-teman.
Tentunya hal ini bukan berarti kamu tidak boleh membeli mobil, namun saat kamu membeli mobil baru, nilainya akan terdepresiasi begitu kamu keluar dari dealer.
Semakin kamu mengendarainya, semakin banyak perawatan yang perlu kamu lakukan untuk itu. Bahkan jika yang dibeli adalah sebuah mobil sport mewah, maka akan diperlukan juga uang mewah untuk mempertahankan bagian-bagian terbaiknya.
Apa yang harus dilakukan sebagai gantinya:
Pikirkan untuk masa depan. Sebuah mobil sport mungkin sangat bergengsi saat ini, tapi apakah itu akan memuaskan perasaan kamu bertahun-tahun dari sekarang? Apakah rasa hormat di balik nama merek seharga biayanya?
Baca Juga: 8 Hal yang Harus Dilakukan di Usia 20-an Untuk Menjadi Jutawan Pada Usia 30-an
Bagi beberapa orang, mungkin begitu. kamu bisa mengenakan semua pakaian merek mahal dan membeli mobil mewah untuk masuk ke pesta di mana orang-orang kaya dan terkenal berada disitu.
Akan tetapi jika kamu menilai bahwa itu tidak sebanding dengan biaya, lakukan penelitian kamu dan carilah mobil bekas.
Beli dari seseorang yang kamu percaya atau seseorang yang memiliki sejarah bagus dalam mengurus mobil.
Mengandalkan Satu Penghasilan
Dari usia muda, kamu pasti disuruh pergi ke sekolah, mendapatkan gelar yang dihormati, mendapatkan pekerjaan, melunasi pinjaman, dan meninggal.
Baca Juga: Gaji di Kantor Tidak Cukup? Pelajari 5 Tips Mendapatkan Penghasilan Tambahan
Tentu, kedengarannya sederhana, dan ini adalah cara yang bagus untuk hidup, tapi jika kamu lahir di tahun 1950-an.
Beberapa dari kaum millenial saat ini terjebak di masa lalu, dengan cara tradisional dalam menjalani kehidupan.
Tahukah kamu bahwa sekarang, dengan semua informasi yang bisa didapatkan dengan mudah melalui internet, kamu bisa menghasilkan banyak aliran pendapatan? Hindari untuk bergantung pada satu penghasilan sebagai sumber penghasilan utama kamu.
Apa yang harus dilakukan sebagai gantinya:
Jangan berpikir bahwa gelar kamu adalah satu-satunya tiket untuk kamu mendapatkan penghasilan. Penghasilan stabil, mungkin, tapi jangan hanya bergantung dari satu penghasilan saja.
Baca Juga: Memutuskan Untuk Resign? Lakukan Ini Agar Tetap Mendapatkan Penghasilan
Cobalah untuk melakukan beberapa pekerjaan freelance yang memberikan kamu kebebasan secara waktu dan tempat. Hidup kamu terlalu berharga untuk dinikmati dengan biasa-biasa saja.
Selain dengan melakukan kerja freelance, sebagai kaum millenial kamu juga bisa menghasilkan pendapatan pasif melalui investasi.
Ada beragam instrumen investasi yang bisa kamu pilih mulai dari reksa dana, emas, saham, hingga forex.
Tak hanya itu, sebagai alternatif kamu bisa mendanai di produk pendanaan di KoinP2P dari KoinWorks. Bagi pemula, hal ini juga bisa menjadi sarana untuk mempelajari fundamental investasi, karena dasarnya sama.
Dengan mendanai, kamu juga akan mendapatkan keuntungan lebih yang bisa bermanfaat di masa mendatang yaitu berupa imbal hasil efektif 18% per tahun dengan modal awal hanya Rp100,000.
KoinWorks sebagai Super Financial App, memiliki produk pendanaan peer-to-peer lending yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
