Bisnis cuci mobil memiliki prospek yang menjanjikan saat ini dan di masa nanti. Namun demi mendapatkan keuntungan yang optimal, kamu harus cerdas menyusun strategi. Kamu juga harus tahu cara membuat target omset dan profit yang tepat. Ini dilakukan agar usaha yang dijalankan bisa mengarah ke keuntungan yang optimal dan bisa berkembang.
Daftar Isi
Cara Membuat Target Omset dan Profit
Omset merupakan nilai total dari hasil penjualan barang. Omset juga bisa disebut sebagai laba kotor dan profit biasanya lebih mengarah ke laba bersih. Keduanya sangat penting untuk dipahami dan diperhitungkan jika kamu . Berikut adalah beberapa cara yang perlu kamu lakukan untuk membuat omzet dan profit di bidang bisnis cuci mobil:
Pahami Perbedaan Omset dan Profit
Langkah pertama, kamu harus paham dulu apa itu omset dan profit. Kamu juga harus tahu apa perbedaan dari keduanya. Telah disebutkan tadi bahwa omset adalah laba kotor dan profit merupakan laba bersih. Sebagai laba kotor, omset ini artinya total pemasukan yang didapat dari bisnis cuci mobil. Belum dikurangi biaya lain-lain seperti pengeluaran harian, gaji karyawan, biaya beban pelayanan, dan lain sebagainya.
Sementara itu profit merupakan laba bersih dimana omset tadi sudah dikurangi dengan biaya lain-lain. Biaya lain-lain yang dimaksud di sini termasuk biaya beban dan harga pokok. Tentu saja rumus yang digunakan untuk menghitung omset dan profit ini juga berbeda. Berikut adalah perbedaannya:
- Omset = Harga produk x jumlah produk terjual
- Profit = Omset – (harga pokok + beban + pajak penghasilan)
Tentukan Target yang Terukur
Jika kamu sudah mengenali perbedaan omzet dan profit lalu tahu cara perhitungannya, maka kamu bisa melangkah ke tahap berikutnya. Di sini kamu bisa mulai menentukan target yang terukur. Jika kamu ingin membuat target omset dan profit untuk bisnis cuci mobil, maka kamu harus menggunakan target yang terukur dan realistis.
Mengapa harus terukur dan realistis? Jika kamu asal-asalan membuat target omset dan profit, maka kamu cenderung akan memasang target yang terlalu tinggi. Hal ini tentu akan membuat pencapaiannya bisa jauh lebih sulit. Jika hal tersebut terjadi maka kamu akan stres karena harus mencapai target yang terlalu tinggi.
Sebaliknya, jika target omset dan profit terlalu kecil maka kamu tidak akan bisa berkembang. Operasional bisnis bisa saja kurang optimal karena semangat kerja juga akan menurun. Jadi, paling pas memang membuat target omset dan profit dengan terukur dan lebih realistis.
Hitung Total Pengeluaran Modal
Cara membuat target omset dan profit yang tepat adalah dengan memperhitungkan total pengeluaran modal bisnis terlebih dahulu. Prinsipnya sangat mudah, semua bisnis pasti ingin mendapatkan pemasukan yang lebih besar dibandingkan pengeluaran modal.
Jadi kamu harus tahu dulu berapa banyak modal yang sudah dikeluarkan. Baru kamu bisa menentukan target omset dan profit yang ingin diperoleh. Pada jenis bisnis cuci mobil, kamu harus memperhitungkan beberapa jenis modal pengeluaran.
Mulai dari modal tempat baik itu sewa maupun beli, modal peralatan, fasilitas harian seperti listrik dan air, gaji karyawan, dan biaya operasional lainnya. Pastikan kamu membuat rincian pengeluaran tersebut secara lengkap.
Perhatikan Pertumbuhan Pasar
Saat menyusun target omset dan profit bisnis, kamu harus selalu memperhatikan tren pertumbuhan pasar. Ini penting karena kamu pasti ingin bisnis tersebut terus berkembang bukan?
Jika ingin bisnis tersebut bisa berkembang di masa depan, maka kamu harus mengikuti perkembangan yang terjadi di masyarakat. Sebagai contoh, saat ini masyarakat lebih suka mencuci mobilnya di tempat yang nyaman dan ada fasilitas lengkap.
Di kemudian hari, persaingan tempat cuci mobil dengan fasilitas yang lengkap pasti akan semakin ketat. Kamu harus menyediakan ruang tunggu yang nyaman, bahkan kalau bisa dibuat estetik seperti tempat nongkrong.
Hal-hal seperti ini bisa juga dimasukkan sebagai pertimbangan dalam menentukan target omset dan profit.
Lakukan Evaluasi
Target omset dan profit bisa saja tidak tepat. Mungkin saja di tengah jalan target tersebut sulit untuk dicapai karena berbagai macam halangan. Jangan menyesali kondisi tersebut tapi lakukanlah evaluasi.
Cari tahu apa yang membuat target tidak terpenuhi dan lakukan analisis apakah harus diturunkan targetnya atau diubah strategi yang dijalankan.
Siap Menentukan Target Omset dan Profit Bisnismu?
Kini kamu sudah paham bagaimana cara untuk membuat target omset dan profit bisnis cuci mobil. Tentunya strategi ini harus disesuaikan dengan kondisi bisnis yang kamu kelola. Apalagi untuk perhitungan modalnya, harus benar-benar diperhatikan dan disesuaikan dengan pengeluaran yang kamu lakukan.
Perlu diingat bahwa target omset dan profit ini merupakan sebuah prediksi. Jadi berapapun besarnya, bisa saja pada kenyataannya akan jauh lebih tinggi atau mungkin lebih rendah.
Tetap sikapi dengan bijak dan jalankan strategi operasional bisnis sesuai rencana. Panduan cara membuat target omset dan profit bisnis ini bisa kamu jadikan sebagai acuan.
Jika bisnis berjalan dengan lancar, maka kamu bisa membuat pengembangan yang jauh lebih besar. Bahkan kamu juga bisa meningkatkan target omset dan profit supaya semangat kerja lebih meningkat demi memenuhi target yang lebih tinggi lagi.
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!