Bisnis kerajinan tangan adalah bisnis yang unik. Bagaimana tidak, banyak pebisnis memulai bisnis ini dari hobi. Namun, kamu perlu memperhatikan faktor pemilihan lokasi yang penting untuk perluas bisnis kerajinan tangan.
Daftar Isi
Faktor Memilih Lokasi untuk Perluas Bisnis Kerajinan Tangan
Berikut faktor yang perlu kamu ketahui ketika hendak memperluas bisnis kerajinan tangan:
Mendekati Target Pasar
Faktor pertama adalah kamu perlu mendekati target pasar. Oleh karena itu, kamu perlu menentukan target pasar bisnis kerajinan tangan sesuai dengan produk yang kamu hasilkan.
Misalnya, jika jenis produk yang kamu hasilkan adalah tas wanita, seperti brand kerajinan tangan lokal PAPIRUT. Maka, mungkin lokasi target pasar yang potensial adalah dekat dengan kampus atau perkantoran, karena banyak populasi wanita di sana.
Lain halnya jika produk yang kamu hasilkan adalah pernak pernik dekorasi rumah, seperti produk milik Manami Project yang menargetkan pasangan suami istri yang ingin mendekorasi rumah. Maka, mungkin kamu dapat membuka toko di mall, sebab pasangan suami istri biasanya berkunjung bersama disana.
Jenis Usaha di Sekitar Lokasi
Faktor pemilihan lokasi untuk perluas bisnis kerajinan tangan berikutnya yang perlu kamu pertimbangkan adalah jenis usaha yang ada di sekitar lokasi. Karena konsumen mereka akan menjadi pasar potensial bagi bisnis kerajinan tangan milikmu.
Melalui berbagai jenis bisnis yang ada di sekitar lokasi, kamu dapat menyimpulkan kekuatan ekonomi dari populasi target pasar yang ada di tempat tersebut.
Misalnya, jika kamu menyasar target pasar dengan kekuatan ekonomi menengah ke atas. Maka, kamu perlu membuka bisnis di sekitar bisnis yang juga menyasar target pasar yang sama. Contohnya, berada di mall atau plaza.
Sebagai gambaran, harga jual tenant di mall di daerah Jakarta saat ini mulai dari Rp100.000.000,00. Harga ini mungkin lebih mahal di mall tertentu yang memiliki pengunjung lebih ramai.
Sesuaikan dengan Budget
Selanjutnya, kamu perlu memilih lokasi yang sesuai dengan budget yang kamu miliki. Jika budget yang kamu anggarkan tidak cukup untuk membeli lokasi bisnis kerajinan tangan di mall, masih ada beberapa pilihan lain.
Pilihan pertama adalah menyewa tenant yang lebih kecil di mall atau lokasi lain, dimana banyak orang berlalu-lalang. Biaya sewa kios di lokasi ramai di daerah Jakarta mulai dari Rp2.500.000,00 per bulan.
Pilihan kedua adalah mengikuti bazar UMKM yang biasanya disediakan oleh penyelenggara secara gratis.
Salah satu penyelenggara bazar UMKM adalah Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah atau PP KUKM. Kamu dapat mencari informasi tentang hal ini ke kantor dinas setempat atau melalui media sosial resmi.
Media sosial resmi PP KUKM untuk Provinsi DKI Jakarta dapat kamu akses di sini. Namun, perlu diingat, bahwa bazar biasanya hanya dilakukan sementara, dengan target untuk mengenalkan bisnis ke masyarakat.
Keamanan Lokasi
Faktor pemilihan lokasi untuk perluas bisnis kerajinan tangan keempat adalah keamanan lokasi. Hal ini penting, karena produk kerajinan tangan umumnya membutuhkan perhatian khusus, berkaitan dengan penyimpanan.
Beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan adalah lokasi kios yang tidak rawan banjir dan tidak terlalu terpapar cahaya matahari langsung. Kedua hal ini penting, terutama jika lokasi yang kamu pilih tidak berada di dalam gedung.
Beberapa hal standar lainnya adalah keamanan lokasi parkir. Hal ini berlaku jika lokasi bisnis berada di tepi jalan besar seperti ruko. Apabila pemilik ruko tidak bekerjasama dengan pengelola jasa parkir, kamu dapat mempertimbangkan untuk memasang CCTV.
Selain untuk mengawasi lahan parkir, CCTV juga penting untuk mengawasi bagian dalam toko kerajinan tangan. Biaya pemasangan CCTV di daerah Jakarta bisa kamu dapatkan mulai dari RP150.000,00 per titik.
Luas Lokasi
Faktor berikutnya adalah luas lokasi. Luas lokasi bisnis kerajinan tangan perlu menyesuaikan dengan produk yang perlu dipajang di showroom.
Misalnya, luas showroom untuk memajang aksesoris wanita, seperti kalung dan gelang pasti berbeda dengan luas showroom untuk memajang pakaian batik handmade seperti milik brand 72 Batik.
Oleh karena itu, kamu perlu mencari lokasi yang memiliki luas sesuai dengan kebutuhan produkmu. Luas lokasi bisnis sebelumnya dapat menjadi rujukan untuk mencari lokasi bisnis perluasan, mengingat jenis produk yang sama.
Contohnya, jika luas lokasi bisnis sebelumnya adalah 2×2 meter dan berada di mall. Maka lokasi selanjutnya setidaknya dengan luas yang sama, yaitu 2×2 meter dan berada di mall di sisi kota yang berbeda.
Pertimbangkan Toko Online
Faktor pemilihan lokasi terakhir adalah mempertimbangkan untuk perluas bisnis kerajinan tangan dengan membuka toko online. Ini adalah strategi untuk mengikuti perkembangan pola berbelanja masyarakat yang suka membeli produk tanpa meninggalkan rumah.
Bisnis kerajinan tangan yang sudah mendahului adalah Bukuku Indonesia yang memiliki toko online di website brand dan e-commerce Shopee. Brand ini memproduksi aneka pouch, agenda, dan dompet batik.
Jika menjalankan strategi ini, kamu dapat menghemat biaya sewa kios untuk showroom. Kemungkinan lainnya adalah kamu cukup menyewa gudang yang berada di dekat dengan target pasar untuk meminimalkan ongkos kirim.
Kelebihan lain dari toko online adalah kamu dapat memajang semua produk tanpa terkendala keterbatasan tempat. Dengan demikian, konsumen juga mudah untuk melihat semua koleksi produk kerajinan tangan yang kamu tawarkan.
Yuk, Pilih Lokasi untuk Perluas Bisnis Kerajinan Tangan!
Demikianlah faktor pemilihan lokasi yang penting untuk perluas bisnis kerajinan tangan. Semoga kamu segera menemukan lokasi terbaik, agar bisnis kerajinan tangan milikmu semakin berkembang.
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!
