Menyusun laporan keuangan yang baik adalah salah satu kunci utama untuk bertahan dan berkembangnya sebuah bisnis. Artikel ini secara khusus akan membahas laporan keuangan sederhana untuk bisnis pembuatan website.
Daftar Isi
Komponen Laporan Keuangan Sederhana
Secara umum laporan keuangan disusun setiap tahun. Namun, kamu sebaiknya juga membuat periode yang lebih pendek, misalnya bulanan atau triwulan. Tujuannya agar memudahkan bagimu untuk melakukan pengecekan.
Laporan keuangan sederhana setidaknya terdiri dari komponen utama, seperti berikut ini:
Modal Usaha dan Perubahannya
Komponen pertama adalah modal usaha dan catatan tentang perubahannya. Misalnya, kamu memiliki modal usaha sebesar Rp50.000.000,00. Kemudian seorang rekan terlibat sebagai investor dan berinvestasi sebesar Rp30.000.000,00.
Maka, kamu perlu mencatat modal serta perubahan berupa tambahan modal dalam laporan keuangan. Perubahan modal juga dapat terjadi jika investor melakukan penarikan dana.
Berikut ini contoh laporan perubahan modal usaha:
Tanggal Transaksi | Keterangan | Masuk (Rp) | Keluar (Rp) |
10/07/2022 | Modal Pribadi | 50.000.000 | – |
15/07/2022 | Investor (Mr.Example) | 30.000.000 | – |
25/07/2022 | Penarikan untuk Biaya Sewa Kantor
(1 Agustus 2022 – 31 Juli 2023) |
– | 25.000.000 |
Saldo per 1 Agustus 2022 | 55.000.000 | – |
Arus Kas Keluar dan Masuk
Komponen kedua sedikit lebih rumit daripada komponen pertama, karena membutuhkan ketelitian lebih. Kamu perlu mencatat semua dana yang keluar dan masuk kas bisnismu.
Sebagai gambaran, dana masuk pada bisnis pembuatan website, misalnya berasal dari kontrak design wordpress, coding website, dan jasa maintenance website. Sedangkan kas keluar dapat berupa biaya sewa hosting, gaji karyawan, cicilan pembelian perangkat kerja, seperti laptop hingga biaya penunjang, yaitu listrik dan air.
Berikut ini contoh laporan arus kas:
Tanggal Transaksi | Keterangan | Masuk (Rp) | Keluar (Rp) |
01/08/2022 | Saldo Awal Agustus | 10.000.000 | |
01/08/2022 | Token Lisrik Kantor | 1.000.000 | |
01/08/2022 | Uang Muka Jasa Design WordPress
No Invoice: 202208.001 (1) |
500.000 | – |
10/08/2022 | Uang Muka Jasa Design WordPress
No Invoice: 202208.002 (1) |
500.000 | – |
15/08/2022 | Pelunasan Jasa Design WordPress
No Invoice: 202208.001 (2) |
500.000 | – |
25/08/2022 | Pelunasan Jasa Design WordPress
No Invoice: 202208.002 (2) |
500.000 | – |
25/08/2022 | Biaya Iklan FaceBook dan Instagram (25/08/2022-31/08/2022) | – | 1.000.000 |
26/08/2022 | Gaji Karyawan | – | 5.000.000 |
TOTAL ARUS KAS | 12.000.000 | 7.000.000 |
Laporan Hutang atau Tagihan
Karena kamu berada di bidang bisnis yang memungkin klien melakukan pembayaran beberapa kali, maka mungkin sebaiknya kamu juga menyusun laporan keuangan yang mencatat hal ini.
Laporan ini memiliki fungsi yang cukup vital karena bisa saja satu proyek kerja dibayar beberapa kali pada bulan yang berbeda. Pencatatan ini nantinya yang akan menjadi pengingat bagimu kapan harus melakukan penagihan.
Berikut contoh laporan hutang:
No. Invoice | Jumlah Tagihan
(Rp) |
Tanggal Jatuh Tempo | Jumah Terbayar
(Rp) |
Tanggal Terbayar |
202208.001 (1) | 500.000 | 01/08/2022 | 500.000 | 01/08/2022 |
202208.002 (1) | 500.000 | 10/08/2022 | 500.000 | 10/08/2022 |
202208.001 (2) | 500.000 | 14/08/2022 | 500.000 | 15/08/2022 |
Hal yang penting untuk diingat adalah apabila tanggal jatuh tempo berbeda bulan dengan tanggal pembayaran uang muka, maka sebaiknya kamu langsung mencatat tanggal jatuh tempo berikutnya ke dalam laporan tagihan bulan tersebut.
Dengan cara ini, kamu tidak akan terlewat untuk mengirim tagihan invoice pada klien. Apabila kamu melakukan penyusunan laporan secara manual misalnya dengan memanfaatkan Microsoft Excel atau GoogleSheet, maka ada baiknya kamu juga membuat sistem pengingat tambahan. Misalnya, dengan Google Calendar.
Neraca Rugi Laba
Komponen terakhir adalah puncak sebuah laporan keuangan sederhana, yaitu neraca rugi laba. Neraca ini adalah gambaran performa bisnismu.
Selain itu, neraca ini jugalah yang akan menjadi landasan pengambilan keputusan penting dalam bisnis, seperti kebutuhan modal tambahan hingga meningkatkan upaya marketing.
Sebagai contoh, bisnis pembuatan website milikmu memiliki modal sebesar Rp80.000.000,00. Kamu menggunakan untuk menyewa lokasi bisnis sebesar Rp25.000.000,00 setahun. Rata-rata pemasukan tiap bulan misalnya Rp5.000.000,00.
Sedangkan rata-rata pengeluaran tiap bulan adalah Rp7.000.000,00 sudah termasuk biaya gaji karyawan, sewa hosting, cicilan hutang, hingga listrik.
Secara sederhana, dapat dikatakan bahwa terjadi minus pada arus kas bulanan, karena pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.
Sebagai pemilik bisnis, kamu dapat mengambil keputusan penting seperti meningkatkan marketing untuk mendapatkan banyak klien baru, sehingga neraca dapat segera seimbang.
Bisnis yang baru berdiri secara umum memang mengalami hal semacam ini. Inilah sebabnya modal awal sebuah bisnis paling tidak harus mampu menutup semua pengeluaran bisnis selama setahun.
Berikut ini contoh neraca rugi laba:
Keterangan | Masuk (Rp) | Keluar (Rp) |
Saldo Modal Per 1 Agustus 2022 | 55.000.000 | – |
Pemasukan Agustus 2022 | 5.000.000 | – |
Pengeluaran Agustus 2022 | – | 7.000.000 |
Rugi/Laba | (2.000.000) | |
Saldo Modal Per 31 Agustus 2022 | 53.000.000 |
Sampai disini kamu tentu semakin paham mengapa laporan keuangan adalah hal yang vital bagi setiap bisnis. Sehat tidaknya sebuah bisnis akan terbaca nyata pada laporan keuangan. Maka penting bagi kamu untuk memastikan kerapian laporan keuangan bisnismu.
Yuk, Rapikan Laporan Keuangan Bisnis Pembuatan Website Kamu!
Sebagai pemilik bisnis, kamu perlu mengambil keputusan bijak tepat pada waktunya. Tersedianya laporan keuangan sederhana dalam bisnis pembuatan website milikmu ini, akan sangat membantu dalam hal ini. Agar kamu dapat memantau perkembangan bisnis dengan lebih baik.
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!