4 Cara Tepat Edukasi Konsumen pada Bisnis Rendang

Bagaimana cara memberikan edukasi mengenai produk kepada para konsumen di sebuah bisnis rendang?

Sebuah bisnis juga perlu memberikan edukasi kepada para konsumen mengenai produk yang mereka tawarkan.

Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian brand kepada para konsumen, dan komitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada mereka.

Hal ini juga berlaku untuk para pemilik bisnis kuliner seperti bisnis rendang, loh.

Lalu, bagaimana cara edukasi konsumen yang tepat tersebut?


4 Jenis Edukasi Konsumen pada Bisnis Rendang

Bisnis kuliner seperti bisnis rendang mungkin terlihat sepele, karena hampir semua orang sudah pernah mendengar, memakan, atau mungkin memasak rendang sendiri.

Meskipun demikian, pemilik bisnis rendang tetap perlu memberikan edukasi kepada konsumennya.

Berikut adalah beberapa contoh edukasi mengenai produk masakan rendang yang mungkin konsumen perlukan dari bisnismu.

Yuk, disimak!


1. Edukasi tentang product knowledge

Edukasi yang konsumen perlukan pertama kali dari bisnis rendang adalah tentang product knowledge.

Product knowledge ini membantu konsumen untuk lebih mengenal produkmu, dan kamu pun bisa meyakinkan konsumen untuk membeli produk tersebut.

Product knowledge yang bisa kamu berikan berupa fungsi dan kegunaan produk, serta keunggulannya dari produk rendang lain.

Misalnya, fungsi dan kegunaan produk rendang adalah sebagai lauk instan untuk konsumen yang tidak memiliki waktu untuk memasak, namun ingin makan enak.

Kemudian, keunggulannya dibandingkan dengan produk rendang lain di pasaran, tersedia dalam kemasan vacuum and sealed, yang membuat rendang bisa bertahan lebih lama dan bisa dikirim ke seluruh Indonesia.

Dalam memberikan edukasi tentang product knowledge, kamu juga perlu memberikan informasi tentang ciri khas produk dan nilai tambahnya.

Misalnya, dalam bisnismu, kamu memberikan rasa asli masakan rendang dengan bahan yang dimasak langsung oleh ahli kuliner dari Sumatera Barat.


2. Edukasi tentang cara penyimpanan

Rendang adalah salah satu makanan yang cukup awet.

Lauk ini bisa bertahan sampai 2 minggu, jika tersimpan dalam kulkas. Namun, rendang hanya bisa bertahan 3-4 hari saja ketika tersimpan di luar kulkas atau dalam suhu ruangan.

Meskipun rendang adalah salah satu makanan yang tidak mudah rusak, namun kamu tetap perlu memberi informasi tentang cara menyimpan rendang agar awet. Ini adalah edukasi yang memang konsumen perlukan.

Misalnya, kamu memberi edukasi tentang cara menyimpan rendang di kulkas, tepatnya di dalam container yang tertutup rapat, jika kemasannya sudah terbuka.

Menyimpan rendang di dalam wadah tertutup membantu rendang terhindar dari bercampurnya rasa, atau aroma dengan makanan lain, yang ada di kulkas.


3. Edukasi tentang cara penyajian

Edukasi yang konsumen perlukan berikutnya adalah tentang cara menyajikan produk rendang secara kreatif agar lebih nikmat.

Rendang biasanya sangat cocok dimakan dengan nasi putih hangat. Namun, ada berbagai cara lain untuk menyajikan rendang, seperti memakannya bersama sayur daun singkong atau tumis daun pepaya.

Kamu juga bisa menambahkan cabai saat menghangatkan rendangnya, agar rendang ini semakin nikmat.


4. Edukasi tentang bahan baku & keamanan produk

Edukasi tentang keamanan produk juga menjadi salah satu edukasi yang tentunya konsumen perlukan.

Pada dasarnya, edukasi ini diperlukan oleh semua bisnis F&B, untuk memastikan bisnis kamu tidak membawa masalah kesehatan untuk konsumen.

Kamu bisa menunjukkan video yang menampilkan bahan-bahan apa saja yang kamu pakai untuk membuat masakan rendang, apa saja sumber materi yang kamu gunakan sebagai referensi, dan masih banyak lagi.


4 Cara Tepat Edukasi Konsumen pada Bisnis Rendang

Sekarang, kamu sudah tahu jenis edukasi yang konsumenmu perlukan.

Selanjutnya, kamu harus tahu cara memberikan edukasi kepada konsumen bisnis dan channel apa yang bisa kamu gunakan.

Ini dia penjelasannya:


1. Memberikan edukasi melalui konten video

Memberikan edukasi paling mudah kepada konsumen adalah dengan memberikan konten video tutorial.

Kamu bisa buat video yang memberikan edukasi tentang cara menyimpan rendang agar tahan lama.

2. Memberikan edukasi melalui media sosial

Edukasi dengan konten media sosial juga bisa menjadi salah satu bentuk edukasi untuk konsumen bisnis rendang.

Kamu bisa buat edukasi yang berisikan beberapa slide gambar di Instagram yang menjelaskan tentang manfaat rendang.

Misalnya untuk kesehatan, atau slide gambar yang berisi bahan-bahan yang kamu gunakan dalam produksi masakan rendang.

3. Memberikan edukasi dengan artikel blog

Edukasi melalui artikel blog adalah salah satu hal yang masih banyak bisnis-bisnis lakukan saat ini.

Selain membantu untuk memberikan edukasi yang konsumen perlukan, edukasi dengan artikel blog juga membantu menaikkan nama bisnis kamu secara organik di Google.

Kamu bisa membuat konten artikel menarik, seperti sejarah rendang, filosofi rendang sebagai makanan, dan cara membuat rendang yang enak dengan kreasi sendiri di rumah.

4. Edukasi secara langsung

Channel edukasi yang paling efektif untuk memberikan pengetahuan kepada konsumen bisnis rendang adalah edukasi secara langsung, ketika konsumen membeli langsung produk yang kamu jual.

Edukasi memang disarankan untuk kamu lakukan secara langsung. Hal ini bertujuan untuk menghindari terlalu banyak kesalahan informasi, ketika edukasi dilakukan melalui perantara, baik melalui media sosial maupun media lainnya.

Edukasi secara langsung juga memberikan peluang bagi para konsumen untuk bertanya kepada kamu atau karyawanmu mengenai produk yang mereka ingin beli.


Yuk, Berikan Edukasi Kepada Konsumen Bisnis Rendang!

Edukasi kepada konsumen bisnis rendang sangatlah penting untuk menjaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan konsumen.

Edukasi tersebut menunjukkan betapa kamu peduli dengan kebutuhan konsumen kamu.

Yuk, buat edukasi untuk konsumen versi bisnis rendang milikmu sekarang!

. . .

Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.

Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.

Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!


KoinWorks NEO Lead Gen Form
Kelola Bisnis Lebih Cepat dan Mudah.
Yuk, Daftar Menjadi Bagian dari KoinWorks NEO Sekarang!
Apakah Bentuk Usahamu Saat Ini?

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Gina Valerina

Gina Valerina

Gina began her professional journey within the realm of finance, accumulating a wealth of invaluable insights and hands-on experiences. Building upon this extensive background, she uses her expertise to carefully create informative articles. Each article is born from in-depth research and her unwavering dedication to providing her audience with well-verified insights.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.