Terdapat beberapa strategi agar brand mudah dikenali oleh konsumen bisnis pakaian. Dikenali oleh konsumen adalah poin penting dalam bisnis pakaian.
Bagaimana tidak? Hal ini dapat meningkatkan angka penjualan karena konsumen tentu lebih mudah melakukan keputusan pembelian produk dari brand yang sudah dikenalnya.
Daftar Isi
Strategi Agar Brand Bisnis Pakaian Mudah Dikenali
Sebagai pemilik bisnis pakaian, lakukanlah beberapa hal berikut ini supaya konsumen mudah mengenali brand kamu:
Membangun Identitas Visual
Hal pertama adalah membangun identitas visual brand bisnis pakaian milikmu. Manusia secara umum memang lebih mudah mengingat tampilan visual. Maka, kamu perlu memperhatikan hal ini.
Identitas visual, antara lain jenis font, corak warna pada logo, desain website brand maupun media sosial, kartu nama, hingga latar belakang pada foto produk.
Sebagai contoh, kamu dapat berkunjung ke website brand The Executive. Brand pakaian lokal ini memilih warna yang tegas, yaitu hitam dan putih untuk menciptakan kesan formal. Hal ini senada dengan produk yang mereka jual.
Berbeda dengan brand Cotton Ink. Merek fashion khusus wanita ini menggunakan warna-warna yang cerah, seperti putih dan merah muda. Pemilihan warna semacam ini menjadi ciri khas, agar konsumen mudah mengenali brand dan produknya.
Membuat Tagline yang Atraktif
Cara berikutnya untuk membuat brand bisnis pakaian mudah dikenalo para konsumen adalah melalui tagline. Tagline yang atraktif dan mengena pada sisi emosional konsumen tentu akan mudah untuk diingat.
Mengenai hal ini, kamu dapat belajar dari beberapa brand fashion kenamaan yang sudah sukses pada skala internasional. Pertama adalah Calvin Klein, dengan tagline “Nothing comes between me and my Calvins”.
Tagline ini berusaha menunjukkan bahwa brand memiliki kedekatan dan keterikatan dengan spesial dengan konsumen. Contoh berikutnya datang dari Levi’s, dengan tagline “A Style For Every Story”.
Kalimat ini jelas ingin menunjukkan bahwa Levi’s menyediakan produk untuk semua suasana. Tagline yang menjelaskan manfaat atau kelebihan produk seperti ini akan membuat konsumen mudah mengasosiasikannya pada band.
Investasi Pada Fotografi
Seperti telah disinggung sebelumnya, bahwa manusia adalah makhluk visual, maka kamu juga perlu berinvestasi lebih pada fotografi. Terutama jika kamu menjual produk pakaian melalui online, hal ini sangat penting bagimu.
Ciri khas dari foto produk akan membuat sebuah brand lebih mudah untuk dikenali. Sebagai contoh, kamu dapat berkunjung ke website brand Logo Jeans. Brand ini menyediakan beberapa foto dengan kualitas baik untuk sebuah produk.
Mulai dari foto tampak depan, samping, belakang, hingga bagian detail seperti kancing. Hal seperti ini tidak hanya membuat konsumen lebih yakin ketika akan melakukan transaksi.
Namun, konsumen juga akan mengingat bahwa brand pakaian milikmu menyediakan foto produk secara spesifik dengan kualitas foto yang juga baik.
Sebagai gambaran untukmu, Digital Marketer menyediakan jasa foto produk mulai dari Rp45.000,00. Selain itu, kamu mungkin juga perlu bekerjasama dengan jasa model pemotretan. Kisaran biayanya adalah mulai dari Rp500.000,00.
Ciri Khas Produk
Dalam bisnis pakaian, brand milikmu sebaiknya memiliki ciri khas yang membuatnya berbeda dan unggul daripada produk dari brand lain pada umumnya agar mudah dikenali konsumen.
Selain fokus pada produk tertentu, misalnya The Executive yang fokus pada pakaian formal dewasa pria dan wanita. Atau 3Second dengan produk khusus anak muda, kamu dapat menciptakan inovasi yang menjadi ciri khas.
Ciri khas sebuah brand akan membuatnya lebih mudah dikenali dan tentu saja diingat. Contohnya, brand Elhaus yang dengan berani memadukan beberapa jenis bahan berbeda dalam sebuah produk dengan desain military.
Sebagai pebisnis yang berkecimpung di dunia fashion, kamu dapat memikirkan inovasi kreatif untuk brand pakaian milikmu.
Menceritakan Kisah Tentang Brand
Masyarakat sebenarnya tertarik untuk mengenal lebih dalam tentang sebuah brand. Dengan mengenal, akan membuat mereka merasa dekat dan lebih bangga ketika mengenakan brand tersebut.
Maka, kuncinya adalah menceritakan kisah tersebut. Setiap bisnis pasti memiliki kisah di belakangnya. Membuat penyampaian cerita yang menarik tentang brand pakaian milikmu adalah hal yang sangat perlu kamu lakukan.
Kamu dapat membuat video atau artikel singkat untuk dimuat pada website brand maupun media sosial. Misalnya, kamu dapat menceritakan awal mula membangun bisnis atau bagaimana kamu memilih bahan baku terbaik untuk setiap produk.
Selain itu, kamu juga dapat membuat press release, yaitu artikel berita tentang brand pakaian milikmu yang dimuat pada situs berita resmi yang sesuai. Salah satu media yang menyediakan layanan ini secara gratis adalah kontan.co.id.
Berkolaborasi dengan Nama Besar
Tips terakhir agar brand pakaian milikmu mudah dikenali dan diingat oleh konsumen adalah berkolaborasi dengan nama besar. Mengenai hal ini, kamu perlu memilih sosok yang sesuai untuk brand pakaian milikmu.
Brand pakaian yang sudah kerap menerapkan strategi ini adalah Cotton Ink. Salah satu kolaborasi yang masih berjalan hingga saat ini adalah dengan Patricia Stephanie. Ia adalah fashion designer sekaligus influencer di media sosial.
Berkolaborasi tentu memang membutuhkan budget tersendiri. Misalnya, jika kamu berniat berkolaborasi dengan sistem brand ambassador, kamu perlu menyiapkan budget sekitar Rp3.000.000,00 hingga Rp5.000.000,00.
Yuk, Buat Brand Pakaian Kamu Semakin Dikenal!
Demikian hal yang harus kamu lakukan agar konsumen mudah mengenali brand kamu dalam bisnis pakaian. Kini saatnya kamu melaksanakannya, agar bisnis pakaianmu semakin sukses.
Lihat berbagai strategi tepat dan efisien untuk bisnis pakaian kamu.
Bank digital khusus UKM pertama di Indonesia hadir untuk bantu segala keperluan bisnis dan keuangan kamu.
Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan KoinWorks NEO!
