Sosial media bisnis kopi harus dimanfaatkan dengan baik demi kelancaran strategi promosi. Apalagi di tengah ketatnya persaingan bisnis kopi saat ini, kamu harus memilih sosial media yang tepat agar lebih efektif.
Daftar Isi
3 Sosial Media yang Harus Dimanfaatkan dalam Bisnis Kopi
Ada begitu banyak platform sosial media yang bisa kamu manfaatkan untuk kepentingan promosi bisnis kopi. Namun, agar lebih efektif, cobalah untuk memanfaatkan 3 sosial media berikut ini:
Sosial media bisnis kopi pertama yang perlu kamu manfaatkan adalah Instagram. Sosial media satu ini cukup populer dan mayoritas penggunanya adalah target pasar bisnis kopi milikmu.
Yup, dalam memilih sosial media, kamu memang perlu mempertimbangkan siapa pengguna dari media sosial tersebut. Menurut data, mayoritas pengguna Instagram di Indonesia berasal dari pengguna yang berusia 18-24 tahun, yaitu sebanyak 34,4 juta.
Rincian dari kelompok usia 18-24 tahun tersebut adalah 20% berjenis kelamin perempuan dan 17,2% berjenis kelamin laki-laki.
Sedangkan di urutan kedua adalah pengguna yang berusia 25-34 tahun dengan rincian pengguna, sebesar 16,6% untuk jenis kelamin perempuan dan laki-laki sebesar 15,8%.
Sedangkan kelompok berusia 13-17 tahun menempati urutan ketiga sebagai pengguna Instagram paling sedikit di Indonesia. Rincian dari kelompok ini adalah 7% berjenis kelamin perempuan dan 5,1% berjenis kelamin laki-laki.
Dari data pengguna Instagram tersebut, sudah dipastikan bahwa anak-anak muda sangat mendominasi dan aktif menggunakan Instagram. Hal ini sangat sesuai dengan target pasar bisnis kopi yang menjadikan anak-anak muda sebagai sasaran utamanya.
Memanfaatkan Instagram untuk kepentingan promosi bisnis kopi tentu sangat membantu keberlangsungan bisnis milikmu, karena jumlah target pasarnya sangat banyak dan luas.
Agar lebih menarik, kemaslah unggahan Instagram dengan konten-konten yang menarik. Misalnya, membagikan tips membuat kopi kekinian yang enak, trik memilih jenis-jenis kopi yang berkualitas, dan konten menarik serta edukatif lainnya. Misalnya, seperti akun Instagram @kopikenangan.
Demi menambah jumlah target pasar, tidak ada salahnya untuk bekerja sama dengan para selebgram populer di Indonesia. Contoh, Fadil Jaidi @fadiljaidi yang memiliki pengikut sebanyak 7,7 juta di Instagram.
Harga endorse yang dipatok oleh Fadil Jaidi mulai dari Rp2.500.000,00 untuk Instagram Story. Rp5.000.000,00 untuk foto di feeds dan Rp8.000.000,00 untuk video di feeds Instagram miliknya.
Selain menggunakan jasa selebgram, kamu juga bisa menggunakan fitur Instagram Ads yang juga efektif, karena jangkauan iklannya mencapai 48,4%. Tarif menggunakan fitur iklan satu ini sekitar Rp20.000,00 per hari.
Sosial media berikutnya yang harus kamu manfaatkan adalah Facebook. Meski saat ini Facebook tidak begitu populer di kalangan anak-anak muda, akan tetapi platform ini sangat membantu kamu dalam berpromosi. Salah satu kompetitor yang juga menggunakan Facebook adalah Kopi Janji Jiwa.
Seperti yang diketahui, Facebook dan Instagram berada di bawah perusahaan yang sama. Artinya, kedua sosial media ini sangat berkaitan erat, khususnya saat menggunakan fitur iklan.
Karena berasal dari perusahaan yang sama, cara dan tarif menggunakan fitur iklan di Facebook pun tidak jauh berbeda dengan Instagram. Bahkan lewat fitur iklan Facebook ini, kamu bisa mengunggah konten iklan yang sama dengan Instagram.
Hal ini akan memudahkan kamu dalam membuat konten promosi dan menghemat biaya pengeluaran saat membuat konten.
Kamu bisa mengatur iklan pada Facebook dan Instagram secara bersamaan. Misalnya, ketika kamu mengunggah iklan di Facebook, sosial media ini akan memberikan pilihan apakah iklan tersebut hanya untuk Facebook atau sekaligus untuk ditampilkan di Instagram.
Hal menarik dari fitur Facebook Ads yang perlu kamu ketahui adalah referensi tepat untuk beriklan yang diberikan oleh Facebook secara gratis. Referensi ini akan disesuaikan dengan jenis iklan milikmu, yaitu bisnis kopi.
TikTok
Sosial media terakhir yang perlu kamu manfaatkan dalam melakukan promosi bisnis kopi adalah TikTok.
Saat ini, TikTok menjadi salah satu sosial media populer dan banyak digemari oleh anak-anak muda di Indonesia, baik itu Gen-Z hingga para Millennials. Jadi, tidak heran jika sosial media satu ini juga sangat efektif digunakan sebagai wadah digital marketing, khususnya bisnis kopi.
Tidak banyak yang tahu bahwa TikTok memiliki beragam fitur yang bisa membantu mengembangkan bisnis kopi. Fitur-fitur tersebut, antara lain targeting, insight report, ad creation, hingga ad management untuk para creator di TikTok.
Setiap konten yang diunggah di TikTok cenderung mudah viral jika dikemas dengan konsep yang menarik. Selain konsep, kamu juga bisa menggunakan fitur TikTok Ads sebagai penunjang video marketing bisnis kopi milikmu agar populer dan dilihat banyak audiens.
Contoh brand kompetitor yang sukses menggunakan TikTok dalam berpromosi adalah Kopi Lain Hati cabang Ciater Raya BSD @klh_ciaterrayabsd.
Terdapat dua opsi budgeting jika ingin menggunakan fitur TikTok Ads, yaitu daily atau harian dan lifetime atau seumur hidup. Untuk anggarannya, kamu perlu menyiapkan budget sekitar Rp200.000,00-Rp7.000.000,00 per hari.
Kamu bisa menyesuaikan dua opsi tersebut dengan budget bisnis kopi yang sudah disediakan dan sesuai dengan kebutuhan. Jangan lupa juga untuk memanfaatkan fitur Custom Audience dan Lookalike Audiences agar jangkauan audiens tepat sasaran!
Yuk, Manfaatkan Sosial Media dalam Bisnis Kopi dengan Tepat!
Itulah 3 sosial media yang populer di Indonesia dan efektif sebagai wadah promosi bisnis kopi saat ini. Jadi, tunggu apalagi? Agar digital marketing bisnis kopi milikmu berjalan efektif, manfaatkan 3 sosial media di atas sekarang juga, yuk! Selamat mencoba, ya!
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!