Bisnis tekstil merupakan bisnis yang banyak dikembangkan banyak orang. Hal ini dikarenakan permintaan kain tekstil tidak pernah mengalami penurunan dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, banyak pebisnis tekstil yang mengembangkan bisnisnya dengan membuka cabang. Bagaimana cara mengembangkan cabang bisnis tekstil?
Daftar Isi
Tahapan Mengembangkan Cabang Bisnis Tekstil
Untuk mengembangkan bisnis tekstil dengan membuka cabang, banyak hal-hal yang harus dipertimbangkan dan dipersiapkan dengan matang. Berikut ini adalah cara untuk mulai mengembangkan cabang bisnis:
Melakukan Survei Pasar di Daerah Tujuan
Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk mulai mengembangkan cabang bisnis tekstil adalah melakukan survei pasar. Survei pasar dilakukan untuk mengetahui tingkat minat beli produk tekstil pada daerah tujuan pengembangan bisnis. Apabila minat beli tergolong bagus, maka kamu dapat melanjutkan rencana pengembangan.
Berikut adalah tahapan survei pasar yang bisa kamu jadikan acuan:
- Tetapkan beberapa titik lokasi pengembangan cabang. Hal ini digunakan agar kamu memiliki alternatif tempat lain, jika tempat pertama tidak berpotensi untuk dikembangkan.
- Lakukan survei menggunakan kuesioner secara offline atau menggunakan form secara online, seperti Google Form dan Type Form. Survei berisi pertanyaan terkait minat beli produk tekstil pada warga sekitar hingga radius 1 km.
- Lakukan survei tingkat kepadatan penduduk, dan arus lalu lintas. Sebaiknya kamu memilih lokasi pertokoan atau lokasi padat penduduk yang memiliki tingkat lalu lintas tinggi.
- Lakukan analisa hasil survei dan tetapkan apakah daerah tujuan pengembangan cabang berpotensi tinggi untuk bisnis tekstil.
Melakukan Analisa Keuangan Bisnis Tekstil
Analisa keuangan bisnis tekstil perlu kamu lakukan sebelum kamu memutuskan untuk melakukan pengembangan cabang. Hal ini dilakukan untuk memastikan, nantinya bisnismu tidak mengalami kerugian dikarenakan adanya rencana pembukaan cabang baru.
Sebaiknya, kamu mengembangkan cabang bisnis apabila kondisi keuangan bisnismu sudah stabil dan memiliki omset 5 kali lipat lebih banyak dibandingkan target omset sebelumnya. Untuk melakukan analisa keuangan sebelum membuka cabang bisnis, kamu dapat melihat tutorial mudahnya di sini.
Melakukan Analisa Lokasi Tujuan
Setelah sebelumnya kamu melakukan survei pasar pada lokasi tujuan, kamu juga perlu melakukan analisa lokasi tujuan. Hal ini dikarenakan, bisnis tekstil merupakan bisnis yang akan banyak dikunjungi pelanggan. Sehingga, keadaan lokasi perlu kamu pertimbangkan untuk kenyamanan pengunjung.
Berikut ini adalah beberapa gambaran lokasi yang bagus untuk bisnis tekstil:
- Berada di pusat keramaian. Umumnya, bisnis tekstil banyak dikembangkan di pusat perbelanjaan atau pasar di suatu daerah.
- Memiliki lahan parkir yang luas. Sebab, pengunjung akan cenderung memilih toko dengan lahan parkir yang luas, agar lebih mudah untuk mengangkut barang belanjaan.
- Memiliki fasilitas kamar mandi, atau jika tidak ada, kamu dapat merenovasi sedikit ruang di pojok gedung sebagai kamar mandi.
- Memiliki mobilitas yang mudah dan dapat dijangkau oleh semua jenis transportasi, baik transportasi umum maupun pribadi.
Melakukan Pengadaan Bahan Baku dan Sumber Daya Manusia
Setelah lokasi sudah siap dan ditetapkan, maka kamu dapat mulai mengelola manajemen bisnis tekstil di cabang baru. Pengelolaan manajemen toko, dapat kamu mulai dengan melakukan pengadaan bahan baku dan pengadaan sumber daya manusia sebagai karyawan pada toko tekstil tersebut.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk melakukan pengadaan bahan baku tekstil:
- Memilih supplier bahan tekstil yang memiliki kualitas baik dan terpercaya. Kamu dapat melihat daftar perusahaan dan supplier tekstil di sini
- Pastikan jenis bahan tekstil yang kamu jual di toko pusat dan toko cabang tidak berbeda jauh
- Lakukan pengadaan bahan dengan stok yang sama dengan toko pusat, untuk menghindari over stock atau barang tidak laku.
Sedangkan, untuk pengadaan sumber daya manusia, kamu dapat melakukan rekrutmen melalui job portal seperti LinkedIn atau Jobstreet. Berikut ini adalah posisi karyawan yang mungkin kamu perlukan:
- Kasir
- Sales
- Marketing
- Packaging
- Akuntan
- Purchasing
Melakukan Promosi yang Efektif
Setelah lokasi, bahan, dan sumber daya sudah kamu siapkan dengan baik, kini saatnya kamu mulai menjalankan cabang bisnis tekstil. Untuk meningkatkan performa bisnis, kamu perlu melakukan promosi secara online maupun secara offline. Berikut ini adalah beberapa cara promosi yang dapat kamu terapkan:
- Menyebarkan brosur ke penduduk sekitar atau orang yang berlalu lalang. Biaya cetak brosur mulai dari Rp100,00 per lembar. Kamu dapat mencetaknya secara online di Uprint.
- Memasang baliho untuk memberitahu pada masyarakat bahwa bisnis mu telah membuka cabang baru. Biaya cetak baliho mulai Rp16.000,00/ meter di Uprint, sedangkan biaya sewa slot baliho mulai Rp1.000.000,00/ meter persegi
- Menggunakan layanan iklan berbayar seperti Google Ads dan Instagram Ads. Biaya promosi mulai Rp20.000,00/ hari untuk 1000 hingga 2000 jangkauan audiens.
Yuk, Segera Kembangkan Bisnis Tekstil Milik Kamu!
Ulasan di atas merupakan ulasan terkait cara dan tahapan dalam mengembangkan bisnis tekstil melalui pembukaan cabang. Dalam mengembangkan cabang bisnis, tentu banyak hal yang menantang untuk dipersiapkan dengan matang. Semoga, ulasan di atas dapat mempermatang persiapan pembukaan cabang bisnis kamu, ya. Semoga sukses!
Lihat berbagai strategi tepat dan efisien untuk bisnis tekstil kamu.
Bank digital khusus UKM pertama di Indonesia hadir untuk bantu segala keperluan bisnis dan keuangan kamu.
Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan KoinWorks NEO!