Bisnis Rice Box: 8 Cara Agar Bahan Baku Tidak Mudah Rusak

Bisnis Rice Box: 8 Cara Agar Bahan Baku Tidak Mudah Rusak

Dalam berbisnis rice box, sebaiknya ketahui cara agar bahan baku tidak mudah rusak. Ini penting supaya mutu produk makananmu bisa selalu terjamin dan tentunya untuk menghindari waste yang bisa menyebabkan kerugian.

Dalam bisnis F&B, istilah waste merujuk pada makanan yang terbuang. Tentunya, kamu tidak menginginkan hal tersebut kerap terjadi dalam bisnis rice box-mu bukan? Maka dari itu, ikuti cara-cara mempertahankan bahan baku supaya tidak rusak dalam artikel ini!

8 Cara agar Bahan Baku Tidak Mudah Rusak

Supaya stok bahan baku tetap awet dan kualitasnya tidak berkurang, maka kamu sebaiknya menerapkan sejumlah cara untuk mempertahankan kedua hal tersebut. Apa sajakah cara-cara tersebut? Berikut merupakan poin-poin beserta penjelasannya!

Memastikan Temperatur dan Kelembaban

Masing-masing bahan baku memerlukan penanganan berbeda. Khususnya ketika disimpan dalam tempat penyimpanan. Jadi, selalu pastikan kamu menyimpan bahan baku sesuai temperaturnya untuk mencegah kerusakan yang menyebabkan kerugian.

Bahan baku jenis kering (dry) bisa disimpan dalam suhu ruangan 15°C – 20°C. Bahan baku jenis beku (frozen), wajib disimpan dalam suhu kurang lebih – 4°C sampai – 18°C. Sementara, bahan baku chilled disimpan dalam suhu 4°C – 10°C.

Pastinya, temperatur dan kelembaban tempat penyimpanan wajib diperhitungkan dengan wajar. Lebih baiknya, tim dapur mengecek secara rutin kedua aspek ini supaya kualitas bahan baku tidak akan menurun.

Menyesuaikan Bahan Baku dan Tempat Penyimpanan

Supaya bahan baku tidak lekas rusak dan kualitasnya tetap terjaga, masing-masing jenis memerlukan penyesuaian tempat penyimpanan secara terpisah dan menggunakan kontainer tertutup. 

Mengapa harus terpisah dan disimpan dalam kontainer tertutup? Tentu supaya bahan baku tersebut tidak terkontaminasi udara luar. Sebab, udara bisa saja bersuhu yang tidak sesuai dengan anjuran untuk bahan baku sehingga menyebabkannya cepat rusak.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahan baku terbagi-bagi jenisnya seperti kering (dry), beku (frozen), dan chilled. Masing-masing contohnya akan dijelaskan sebagai berikut:

Bahan Baku Kering (Dry)

Contoh bahan baku kering untuk rice box adalah beras, telur, dan gula pasir. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, temperatur penyimpanan yang baik untuk jenis bahan baku ini adalah sekitar 15°C sampai 20°C.

Bahan Baku Beku (Frozen)

Contoh bahan baku beku untuk rice box adalah daging, ikan, nugget, bakso, dan sosis. Temperatur penyimpanan yang baik untuk jenis bahan satu ini adalah – 4°C sampai – 18°C.

Bahan Baku Chilled

Contoh bahan baku chilled untuk rice box adalah keju, susu, tomat, cabai, dan segala jenis sayuran atau olahan susu lainnya. Untuk jenis ini, temperatur ideal penyimpanannya adalah 4°C sampai 10°C.

Melakukan Penanggalan (Labelling)

Tim dapur wajib melabeli atau membubuhkan tanggal beserta waktu pada setiap bahan baku, baik lama maupun baru, serta yang belum digunakan maupun yang telah digunakan. Ini berguna supaya mutu bahan baku bisa terkontrol dengan baik.

Pelabelan biasanya dilakukan secara first in first out (FIFO). Sebab, lewat adanya penanggalan bahan baku, tenaga kerja bagian dapur maupun kamu bisa mengetahui kapankah sebaiknya bahan baku itu harus dikeluarkan, sehingga mencegah waste.

Untuk melakukan labelling, kamu cuma perlu menuliskan tanggal menggunakan spidol di atas kertas label. Lalu, menempelnya menggunakan lakban transparan supaya tulisan permanen, atau bisa langsung menulis pada lakban bening tersebut.

Menata dan Meletakkan Bahan Baku secara Rapi

Selain mencegah kerusakan, tertatanya bahan baku secara rapi pun memudahkan tim dapur untuk mengolahnya menjadi makanan. Lewat penataan dan peletakan yang rapi, kamu pun bisa lebih mudah melakukan pengecekan stok.

Jadi, kamu bsia mengetahui bahan baku manakah yang telah mulai menipis, serta yang persediaannya terhitung masih banyak. Dengan begini, kamu bisa segera memesan bahan baku baru. Dengan begini, kamu bisa lebih efisien dan efektif.

Membuat SNS (Standart Normal Stock)

Agar bahan baku tidak mudah rusak, kamu dapat menggunakan SNS sebagai acuan untuk jumlah stok yang dibutuhkan sehari. Dengan penentuan banyaknya stok, penurunan kualitas bahan baku karena penumpukan stok dapat dicegah.

Memastikan Kelayakan Alat Penyimpanan Bahan Baku

Kamu harus rutin mengecek pada setiap shift, apakah chiller berisi sayuran dan freezer berisi daging berfungsi secara optimal. Jangan sampai kondisi alat-alat penyimpanan tersebut rusak sehingga membuat daging dan sayuran membusuk.

Jadi, pastikan untuk mengecek pada pagi hari ketika opening, serta ketika akan tutup atau closing. Jika kamu menemui alat atau media penyimpanan yang rusak, maka segera lakukan perbaikan atau menyiapkan perangkat cadangan.

Menjaga Kebersihan Alat Penyimpanan Bahan Baku

Walaupun misalnya suatu chiller berfungsi optimal dengan suhu standar, akan tetapi apabila dibiarkan kotor hingga banyak air tergenang – hal tersebut akan merusak kualitas dan tekstur bahan baku chilled. Jadi, lakukan pembersihan secara berkala.

Menjaga Standar Mutu Bahan Baku Rice Box yang Diperoleh dari Supplier

Kualitas merupakan aspek nomor satu ketika menerima bahan baku dari supplier. Apabila kualitas tidak cocok dengan ketetapan standar kamu, maka lekas kembalikan pada mereka. Dalam hal ini, sebaiknya ketahui kebijakan pengembaliannya.

Ayo Disiplin Demi Menjaga Kualitas!

Demikianlah sejumlah cara agar bahan baku tidak mudah rusak. Kamu dapat mulai menerapkannya sekarang secara disiplin untuk mencegah kerusakan bahan baku. Sebab, semakin baik kualitas bahan baku, maka semakin baik pula rasa dan mutu produk rice box!


Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia. 

Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi! 

Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.