Bisnis pakaian merupakan salah satu bisnis yang umum dan banyak sekali ditemukan di berbagai tempat. Bentuk promosi dari masing-masing bisnis pakaian juga sangat variatif sesuai dengan target pasar dari bisnis pakaian tersebut. Lalu, bagaimana cara membuat strategi branding yang tepat untuk meningkatkan value bisnis pakaian?
Daftar Isi
Strategi Branding untuk Tingkatkan Value Bisnis Pakaian
Strategi branding suatu bisnis pakaian dikatakan berhasil jika mampu menyampaikan nilai atau value dari brand. Agar strategi branding yang kamu buat bisa berhasil mempengaruhi konsumen, berikut 4 bentuk strategi branding yang bisa kamu adaptasi:
Manfaatkan Media Sosial
Media sosial merupakan salah satu platform branding bisnis yang sangat populer di era digital marketing saat ini. Selain untuk kebutuhan branding bisnis, kepopuleran media sosial juga digunakan sebagai sarana branding diri oleh banyak orang.
Pada tahun 2022, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 204,7 juta orang atau 73,7% dari populasi penduduk Indonesia. Dari jumlah tersebut, sebanyak 191,4 juta orang atau 68,9% di antaranya merupakan pengguna media sosial. Hal ini menunjukkan besarnya pengguna media sosial di Indonesia.
Besarnya jumlah pengguna media sosial tersebut merupakan salah satu dampak positif dari penggunaan media sosial yang dapat kamu gunakan sebagai platform branding bisnis. Dengan melakukan branding melalui media sosial, maka peluang engagement bisnis pakaian kamu akan semakin besar.
Pada tahun 2020, Statista mengeluarkan hasil survey tentang produk yang sering dibeli oleh masyarakat. Hasilnya, sebesar 76% masyarakat Indonesia lebih sering membeli pakaian dibanding produk-produk lainnya. Hal ini menunjukkan jika bisnis pakaian memiliki peluang dan kesempatan yang lebih besar dibandingkan bisnis lainnya.
Besarnya peluang konsumen dan pengguna media sosial menjadikan strategi branding melalui media sosial merupakan cara yang ampuh untuk memperkenalkan bisnis kamu.
Ada beberapa media sosial yang dapat kamu gunakan sebagai platform untuk kebutuhan branding bisnis. Misalnya, Facebook, Instagram, TikTok, YouTube, dan lain-lain.
Jalin Kemitraan dengan Influencer
Influencer secara harfiah adalah orang yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain. Dalam dunia digital marketing, influencer dapat diartikan sebagai orang yang mampu mempengaruhi tren dan minat beli masyarakat terhadap suatu produk atau jasa melalui review atau endorsement.
Hasil penelitian tentang pengaruh influencer dalam strategi pemasaran di era digital marketing menyatakan bahwa influencer memiliki pengaruh positif dalam kenaikan penjualan di marketplace dan platform bisnis lainnya.
Hal tersebut terbukti dari adanya kenaikan pertumbuhan penjualan di berbagai marketplace sepanjang tahun 2018 sampai 2021, yaitu sebesar 1% sampai 3%. Pertumbuhan yang positif ini merupakan dampak dari kemudahan akses informasi melalui media sosial, seperti YouTube, Facebook, WhatsApp, dan Instagram.
Jika kamu ingin mendapatkan engagement yang besar dalam waktu singkat untuk bisnis pakaian, kamu bisa menggunakan strategi branding dengan menggunakan jasa para influencer. Saat ini, hampir semua influencer pernah mereview dan melakukan endorsement pada produk pakaian.
Kamu bisa mencari dan menggunakan jasa para influencer tersebut secara mudah melalui website sociabuzz.com. Website tersebut menyediakan berbagai macam kategori influencer dengan harga yang variatif. Jika kamu ingin mencari influencer untuk bisnis pakaian melalui website tersebut, kamu bisa mencarinya di kategori fashion.
Gunakan Platform Marketplace
Marketplace adalah suatu platform digital yang mempertemukan penjual dan pembeli. Platform marketplace ini menjadi populer seiring dengan meningkatnya minat belanja masyarakat dan mudahnya akses internet di Indonesia.
Beberapa platform marketplace yang populer di Indonesia, antara lain Tokopedia, Shopee, Lazada, Bukalapak, BliBli, Zalora, dan lain sebagainya. Pada tahun 2019, jumlah pengunjung marketplace di Indonesia mencapai 800 juta pengunjung.
Sedangkan untuk nilai transaksinya, pada Juli tahun 2019 jumlah nilai transaksi di marketplace mencapai Rp25.500.000.000.000,00. Besarnya pengunjung dan nilai transaksi di marketplace menjadikan marketplace sebagai salah satu platform branding bisnis pakaian yang tepat dan efektif.
Kamu bisa membuka toko pakaian di berbagai marketplace secara gratis. Selain itu, kamu juga bisa beriklan di berbagai marketplace tersebut dengan biaya yang cukup murah. Beberapa marketplace seperti Shopee dan Tokopedia bahkan menyediakan layanan iklan yang bisa kamu sesuaikan dengan kemampuan budget kamu.
Kreatif dan Konsisten
Salah satu aspek penting yang menjadi kunci keberhasilan dari suatu strategi branding bisnis pakaian, yaitu kreatifitas dan konsistensi.
Kreatifitas dalam strategi branding, yaitu kemampuan kamu dalam membuat konten branding yang unik dan menarik. Sedangkan konsistensi merupakan komitmen kamu dalam menjalankan strategi branding tersebut.
Untuk meningkatkan kreativitas dan konsistensi dalam strategi branding bisnis pakaian, kamu bisa menerapkan konsep copywriting untuk membuat konten promosi kamu menjadi lebih menarik.
Contoh copywriting bisnis pakaian yang sering ditemui di pusat perbelanjaan, antara lain “Beli 1 Gratis 1”, “Beli 2 Cuma 50.000”, “Beli 2 Diskon 50%”, dan lain sebagainya.
Segera Susun Strategi Branding untuk Bisnis Pakaian Kamu!
Empat tips strategi branding tersebut sangat cocok untuk diterapkan pada bisnis pakaian. Dengan strategi branding yang tepat dan konten yang kreatif serta konsisten akan menghasilkan dampak positif pada tingkat penjualan produk pakaian kamu. Jadi tunggu apa lagi? Segera susun strategi branding bisnis kamu sekarang!
Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia.
Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi!
Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.