Dunia fashion di Indonesia dari waktu ke waktu selalu berkembang pesat. Salah satu konsep yang cukup digandrungi adalah clothing line.
Siapa yang tidak ingin memiliki sebuah bisnis fashion yang produknya selalu dinantikan? Tentu kamu ingin menghadirkan sesuatu yang menarik konsumen.
Peluang berbisnis fashion bisa dibilang cukup menjanjikan. Bagaimana tidak? Pakaian menjadi menjadi kebutuhan primer setiap orang.
Terlebih bagi anak muda yang selalu berusaha mengikuti trend fashion sebagai bentuk ekspresi diri.
Dengan mengenakan pakaian yang tepat sesuai dengan keinginan, seseorang dapat terlihat lebih percaya diri.
Oleh karena itu, peluang bisnis di industri fashion lebih menantang karena setiap brand dituntut untuk bisa menghadirkan inovasi sesuai perkembangan.
Namun, dalam membangun dan mengembangkan suatu brand tidaklah mudah. Mengingat banyaknya pesaing yang sudah lebih dulu terjun di pasaran.
Seperti yang kamu ketahui bahwa sudah banyak sekali bisnis fashion yang lahir setiap waktunya. Tak heran jika persaingan tidak mudah.
Untuk membangun suatu brand agar dapat dikenal khalayak memang harus butuh effort serta konsistensi yang tinggi.
Dibutuhkan perencanaan dan strategi yang matang hingga brand dari clothing line kamu dapat bersaing dan bertahan di tengah industri fashion.
Apa saja strategi hingga tips dan trik agar bisnis clothing line dapat berkembang? Berikut beberapa tips yang bisa kamu pelajari.
Daftar Isi
Menyusun Rencana Awal
Sebelum memulai bisnis, kamu harus menentukan rencana bisnis apa yang ingin kamu jalankan. Jika sudah kamu bisa mulai menyusun rencana.
Dalam menjalankan bisnis kamu perlu membuat rencana bisnis yang matang dan juga terarah. Setelah membuat rencana segera lakukan eksekusi.
Mungkin bagi yang akan memulai bisnis selalu memikirkan permasalahan modal. Terlebih bagi pebisnis pemula dengan modal minim.
Untuk itu, sebagai langkah awal menjalankan bisnis, kamu harus memikirkan alternatif lain seperti misalnya berbisnis tanpa modal dengan sistem dropship.
Mulailah bisnis yang sesuai dengan passion. Tak lupa untuk selalu memiliki jiwa optimis dan rasa percaya diri yang tinggi.
Melakukan Riset Kecil
Meski mengawali bisnis clothing line dalam skala kecil, tapi kamu juga harus melakukan riset pasar agar mendapatkan peluang lebih besar.
Tidak sedikit pebisnis pemula yang langsung terjun tanpa melakukan riset dan melihat fakta di lapangan.
Padahal, kamu perlu melihat fakta di lapangan dan memperhitungkan peluang jangan asal main tebak. Penting juga untuk mengikuti perkembangan trend.
Kamu harus tahu selera pasar khususnya clothing line untuk kalangan anak muda. Jangan sampai menjual produk hanya sesuai seleramu saja.
Lewat riset, kamu bisa mendapatkan data secara detail akan kebutuhan pasar di segmen anak muda sehingga cepat menaikkan brand.
Menentukan Target Pasar
Setelah melakukan riset saatnya kamu menentukan target pasar untuk bisnismu. Penentuan target sangat berperan penting agar produkmu cepat laku.
Bisnis clothing line memang punya pasarnya sendiri. Kamu harus bisa menentukan golongan mana saja yang akan kamu bidik.
Dalam menentukan target pasar kamu bisa menentukan mulai dari range umur, jenis kelamin, gender, ukuran baju, kualitas bahan serta harga.
Kamu bisa mulai melakukan survey lapangan untuk mendapatkan data secara akurat.
Jika kamu berhasil menentukan target pasar maka akan membawa pengaruh besar pada keberhasilan bisnismu.
Membangun Brand Image
Usahakan untuk membuat brand yang menjadi identitas bisnis dengan nama yang unik. Pastikan nama brand juga mudah untuk diingat.
Tak dipungkiri salah satu daya jual dari clothing line adalah brand. Brand bisa membuat harga dari produk kamu lebih mahal.
Apalagi jika kamu berhasil membangun image yang unik berbeda dari brand clothing line sejenis lainnya.
Kamu bisa membuat logo sekreatif mungkin tapi jangan sampai terlalu rumit, ya. Cobalah membuat logo yang simple sesuai konsep bisnismu.
Membuat Desain Yang Menarik
Yang membuat bisnis clothing line cukup digandrungi salah satunya karena produknya tidak pasaran.
Saat membeli baju di mall, pasti kamu menemui banyaknya desain yang sama. Berbeda halnya jika kamu membeli di clothing line.
Maka dari itu cobalah untuk membuat desain semenarik dan seunik mungkin sehingga dapat lebih menarik minat konsumen.
Selain mencari referensi kamu juga bisa bertanya pada pelanggan perihal desain yang mereka inginkan. Pasti pelangganmu akan antusias menantikan produkmu.
Kamu juga bisa berkolaborasi dengan desainer untuk mendapatkan karya yang unik.
Jika tidak punya cukup biaya untuk bekerjasama dengan desainer, kamu bisa mencari mitra yang mampu di bidangnya dengan sistem freelance.
Apalagi saat ini banyak sekali anak muda yang kreatif mendesain baju. Jadi kamu bisa memanfaatkan bakat dari desainer-desainer muda tersebut.
Memilih Vendor Yang Berkualitas Dan Terpercaya
Langkah krusial selanjutnya yaitu menemukan vendor clothing line yang sudah terpercaya agar bisa menghasilkan baju sesuai dengan keinginan.
Untuk melihat kredibilitas dari vendor tersebut, kamu bisa melihat portofolionya. Jangan sampai kamu tergiur karena harganya yang murah.
Jika kamu berhasil menemukan vendor yang berkualitas maka akan berpengaruh pada hasil pakaian yang hendak kamu jual nantinya.
Melakukan Strategi Pemasaran
Setelah melakukan beberapa langkah diatas, saatnya kamu menyusun strategi yang tepat untuk memperkenalkan produkmu pada public.
Di jaman yang serba digital seperti sekarang ini, kamu dapat memanfaatkan peran sosial media sebagai strategi pemasaran tanpa ribet.
Banyak sekali pengguna media sosial khususnya anak muda yang kesehariannya tidak bisa lepas scrolling konten-konten menarik.
Momen tersebut bisa kamu gunakan untuk memperkenalkan produkmu. Pelajari bagaimana pemasaran secara online mulai dari foto produk hingga tawaran promo.
Tampilan produk yang menarik bisa menarik konsumen meski sekedar melihat sesaat. Usahakan untuk selalu aktif di media sosial.
Semakin kamu aktif di media sosial maka peluang menarik konsumen clothing line pun semakin terbuka lebar.
Selain menawarkan melalui media sosial, kamu juga bisa membuat iklan dan promo sebagai sarana yang tepat.
Ada pilihan cara mengiklankan bisnis agar dapat dikenal public. Menawarkan bisnismu dari mulut ke mulut atau melalui iklan berbayar.
Tidak ada salahnya jika bisnismu dikenal dari cara obrolan mulut ke mulut. Tapi lebih cepat jika kamu ikut iklan berbayar.
Kamu bisa memilih iklan online seperti paid search, paid social, email marketing dan video marketing.
Lewat iklan, kamu dapat memperoleh keuntungan karena iklan lebih terukur serta beragam formatnya. Jadi kamu bisa bebas memilih sesuai keinginan.
Selain itu, kamu bisa menggunakan teknik pemasaran yang kini kian marak dan populer yaitu endorsement.
Awalnya teknik endorsement ini marak di media sosial instagram yang melibatkan selebritis atau selebgram.
Tapi kamu juga harus cermat jika memilih menggunakan teknik tersebut. Pastikan memilih target audience dari endorser yang sesuai target pasarmu.
Yang paling penting, kamu harus bisa menjalin hubungan baik dengan konsumen. Sehingga konsumen dapat memberikan yang feedback positif.
Jangan lupa untuk terus melakukan evaluasi demi meningkatkan mutu produk agar clothing line milikmu tetap bisa bersaing dengan yang lain.