Sesuai namanya, free ongkir adalah suatu strategi pemasaran yang dilakukan dengan memberikan penawaran gratis biaya pengiriman untuk menarik minat pelanggan.
Bagi kamu yang sering belanja online pasti sudah tidak asing dengan istilah yang satu ini, bukan?
Pada artikel kali ini, KoinWorks akan mengajak kamu untuk mengulas lebih jauh mengenai apa itu free ongkir serta tips ampuh menerapkannya dalam bisnis.
Yuk, simak!
Daftar Isi
- Apa itu Free Ongkir?
- Tips Menerapkan Free Ongkir dalam Bisnis
- 1. Memberikan Free Ongkir di Tanggal Tertentu
- 2. Menerapkan Syarat dan Ketentuan
- 3. Free Ongkir Tanpa Minimal Pembelian
- 4. Opsi Free Ongkir atau Pengiriman Cepat
- 5. Sebar Luaskan Informasi Free Ongkir
- 6. Menjaga Kualitas Produk
- 7. Target Lokasi untuk Promo Free Ongkir
- 8. Melakukan Pembukuan
- 9. Hindari Menaikkan Harga
- 10. Menentukan Jenis Produk
Apa itu Free Ongkir?
Pernah beli suatu produk di toko online namun ongkos kirimnya jauh lebih mahal daripada harga produk?
Hal tersebut sangat mungkin untuk membuat pelanggan mengurungkan niat untuk berbelanja online, lho.
Untuk mengatasi hal tersebut, kini metode promosi free ongkir atau gratis biaya pengiriman mulai banyak digunakan oleh pebisnis untuk menarik minat belanja pelanggan.
Lebih jelasnya, free ongkir adalah metode promosi untuk menarik minat belanja melalui penawaran gratis biaya pengiriman.
Dengan adanya promo ini, pelanggan tak perlu lagi khawatir lagi akan biaya pengiriman yang mahal akibat jauhnya jarak wilayah antara pelanggan dan penjual.
Namun, sebagai pebisnis kamu tak bisa serta merta memberikan promo ini, lho. Terdapat beberapa pertimbangan yang perlu kamu tahu sebelum menerapkan promo ini.
Apa saja?
Berikut ulasannya.
Tips Menerapkan Free Ongkir dalam Bisnis
Free ongkir tentu akan menguntungkan pembeli maupun penjual.
Dari sisi pembeli, mereka akan merasa jauh hemat ketika berbelanja online karena tak perlu khawatir akan biaya pengiriman yang mahal.
Sementara penjual berkesempatan mendapatkan keuntungan berupa peningkatan penjualan.
Untuk memaksimalkan keuntungan, berikut beberapa tips menerapkan free ongkir dalam bisnis supaya tidak boncos.
1. Memberikan Free Ongkir di Tanggal Tertentu
Boleh saja memberikan gratis biaya pengiriman kepada pelanggan, namun ada baiknya pebisnis memberikan promo ini secara sementara untuk menghindari kerugian bisnis.
Maksudnya, cobalah untuk menerapkan promo tersebut di tanggal tertentu saja, misalnya di tanggal kembar atau menjelang launching produk baru.
Harapannya, metode promosi tersebut mampu meningkatkan minat pelanggan serta penjualan namun tidak membuat keuangan bisnis boncos karena free ongkir hanya diberikan pada momen tertentu.
2. Menerapkan Syarat dan Ketentuan
Free ongkir adalah metode promosi yang dilakukan dengan membebaskan biaya pengiriman kepada pelanggan.
Namun, jangan lupa terapkan beberapa syarat dan ketentuan untuk menghindari kerugian, ya.
Misalnya, memberikan free ongkir untuk minimal pembelian Rp150 ribu.
Selain itu, lokasi pembeli yang berbeda-beda menyebabkan ongkos kirimnya pun berbeda.
Maka dari itu, jangan lupa untuk berikan ketentuan pula berapa maksimal free ongkir yang akan diberikan, contohnya bisnis kamu memberikan free ongkir maksimal Rp20 ribu. Untuk itu, apabila biaya pengiriman produknya Rp30 rb, Rp10 rb sisanya ditanggung pelanggan.
3. Free Ongkir Tanpa Minimal Pembelian
Selain memberikan free ongkir dengan minimal pembelian tertentu, sekali-kali kamu berikan free ongkir tanpa minimum pembelian. Misalnya, saat perayaan ulang tahun bisnis kamu, hari raya Idul Fitri, maupun hari libur nasional lainnya.
Tips yang satu ini cukup efektif sebab di hari-hari tertentu pasti banyak pelanggan yang ingin membeli produk secara bersamaan.
Misalnya, saat perayaan hari raya idul fitri, tak sedikit umat Muslim yang berbondong-bondong membeli pakaian baru, kue lebaran, dan sebagainya.
Jadi, jangan ragu manfaatkan momen untuk meraih keuntungan besar, ya.
4. Opsi Free Ongkir atau Pengiriman Cepat
Selain free ongkir, tak sedikit pula pelanggan mencari toko online yang memberikan layanan pengiriman cepat.
Maka dari itu, tak ada salahnya untuk coba memberikan opsi berupa free ongkir atau pengiriman cepat pada pelanggan kamu.
Untuk pelanggan yang memilih gratis ongkir, maka kamu bisa gunakan jasa pengiriman yang lebih terjangkau.
Sementara jika pelanggan membutuhkan produk secara cepat, maka gunakan pengiriman yang lebih cepat dan membebankan biaya pengiriman pada pelanggan.
Sebelum memberikan pilihan tersebut, kamu juga harus memiliki perhitungan besaran margin keuntungan dari penjualan produk, ya.
5. Sebar Luaskan Informasi Free Ongkir
Free ongkir adalah promo yang ditujukan untuk pelanggan supaya membeli produk yang kamu jual.
Maka dari itu, pastikan kamu menginformasikan pada pelanggan bahwa bisnis kamu tengah mengadakan promo free ongkir serta keuntungan lainnya yang bisa didapatkan pelanggan.
Apabila kamu berjualan di marketplace, kamu bisa memanfaatkan fitur broadcast untuk menyampaikan hal tersebut kepada pelanggan secara masal.
Selain itu, media sosial dan surel juga bisa kamu manfaatkan untuk menyebarluaskan informasi promo tersebut.
6. Menjaga Kualitas Produk
Walaupun sedang memberikan promo free ongkir, menjaga kualitas produk tetap jadi yang nomor satu.
Sebab, promo ini hanyalah bonus untuk membuat produk jualan kamu laku di pasaran.
Maka dari itu, sebagai penjual ada baiknya untuk selalu menjaga kualitas produk, kemasan, hingga pelayanan yang baik untuk pelanggan.
7. Target Lokasi untuk Promo Free Ongkir
Tips menerapkan gratis biaya pengiriman yang selanjutnya adalah dengan menentukan target audiens yang tinggal di lokasi tertentu.
Misalnya, memberikan gratis ongkir senilai Rp25 ribu khusus pengiriman Pulau Jawa.
Adapun cara lainnya, yaitu dengan memanfaatkan iklan berbayar. Soal budget, kamu bisa tentukan sesuai dengan budget yang kamu miliki.
Setelah budget sudah aman, selanjutnya pasang iklan berbayar yang menargetkan pelanggan pada lokasi tertentu.
Kelebihan penentuan target lokasi melalui iklan berbayar adalah kamu tak perlu lagi memberikan ketentuan “free ongkir untuk wilayah tertentu”.
Sebab, kamu bisa langsung menerapkan free ongkir ke seluruh Indonesia, namun yang bisa menemukan promo produk kamu hanya pelanggan di lokasi yang telah kamu atur.
8. Melakukan Pembukuan
Tips menerapkan free ongkir yang selanjutnya adalah dengan melakukan pembukuan.
Tujuannya, supaya promo gratis ongkir yang diberikan ke pelanggan tidak membuat bisnis merugi.
Maka dari itu, cobalah untuk memperhitungkan alokasi dana secara terperinci untuk menghindari kerugian, seperti menghitung stok produk promo yang ditawarkan dengan total laba produk terjual.
Lebih oke lagi apabila kamu mencatat perhitungan sisa keuntungan setelah dikurangi biaya ongkos kirim dalam pembukuan.
Sebab, hal tersebut akan memudahkan kamu dalam melakukan perhitungan stok produk, biaya produk, hingga keuntungan yang akan diperoleh.
Itulah mengapa penting bagi sebuah bisnis untuk rutin melakukan pembukuan.
9. Hindari Menaikkan Harga
Produk berkualitas dengan harga terjangkau merupakan produk yang banyak diincar oleh pelanggan.
Maka dari itu, hindari menaikkan harga produk ketika akan menerapkan promo free ongkir.
Sebab, hal tersebut akan terkesan bisnis kamu menginginkan laba yang tinggi dan akan berimbas pada kepercayaan pelanggan terhadap produk yang kamu jual.
Meskipun berimbas pada margin keuntungan yang kecil, tidak menaikan harga saat promo free ongkir bisa membuat loyal pelanggan tetap setia pada produk yang kamu jual, lho.
10. Menentukan Jenis Produk
Tips menerapkan promo free ongkir yang terakhir adalah dengan menentukan jenis produk yang ingin kamu terapkan promo tersebut.
Untuk meminimalisir kerugian, kamu tak perlu menerapkan promo free ongkir pada semua produk, Sobat KoinWorks.
Sebab pada dasarnya, free ongkir adalah upaya untuk menarik pelanggan supaya membeli produk yang kamu jual.
Maka dari itu, penting bagi kamu untuk menentukan jenis produk yang akan diterapkan promo ini, misalnya produk yang baru saja launching.
Semoga informasi di atas bisa memberikan wawasan untuk kamu sebelum menerapkan promo free ongkir, ya.
Apabila memerlukan pinjaman modal usaha, jangan ragu untuk ajukan pinjaman bisnis di KoinBisnis dari KoinWorks.
KoinBisnis merupakan pinjaman modal usaha yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), telah mengantongi sertifikat ISO 27001, serta memiliki beragam keunggulan lainnya.
Info lengkap mengenai KoinBisnis bisa kamu cek melalui button di bawah ini, ya!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya. Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.