5 Cara Memotivasi Diri untuk Mematuhi Anggaran Keuangan yang Dibuat

Wahyu Utama

5 Cara Memotivasi Diri untuk Mematuhi Anggaran Keuangan yang Dibuat

Wahyu Utama
5 menit
23 Januari 2019

5 Cara Mematuhi Anggaran Keuangan yang Dibuat – Saat ini Anda sudah membuat anggaran keuangan untuk mengalokasikan pengeluaran setiap bulannya.

Namun, mulai timbul masalah, yaitu Anda kesulitan untuk mematuhi anggaran keuangan yang sudah dibuat.

Mematuhi anggaran memang hal yang cukup sulit untuk dilakukan, apalagi Anda termasuk orang yang mudah tergoda dengan berbagai pengeluaran yang tidak penting.

Jika tidak bisa disiplin, maka bisa saja Anda tidak tahan godaan untuk nongkrong bersama dengan teman-teman atau membeli pakaian baru yang tidak masuk dalam anggaran keuangan yang sudah dibuat.

Lantas, apa solusinya? Berikut 5 cara sederhana yang bisa dilakukan untuk memotivasi diri agar mampu mematuhi anggaran yang sudah dibuat.

Daftar Isi

5 Cara Mematuhi Anggaran Keuangan yang Dibuat
Simak Artikel #MoneyDiary Lainnya:

5 Cara Mematuhi Anggaran Keuangan yang Dibuat

Buat Sebuah Papan tentang Tujuan Keuangan di Masa Depan

Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membuat sebuah papan berisi impian-impian Anda di masa depan. Papan ini dibuat agar Anda memiliki alasan kuat mengapa harus mematuhi anggaran keuangan dan tidak bolah melanggarnya.

Buatlah mimpi-mimpi positif tentang keuangan di papan tersebut. Misalnya saja, Anda ingin bebas dari utang yang menjerat, ingin mengumpulkan DP membeli rumah impian, atau bisa juga Anda ingin membiayai uang perkuliahan anak di masa depan.

Hal yang penting untuk diingat adalah letakkan papan impian tersebut di tempat yang mudah terlihat oleh Anda.

Dengan demikian, papan impian ini bisa menjadi pengingat saat Anda hendak melanggar anggaran yang sudah dibuat.

Tidak Ada Salahnya untuk Lebih Fleksibel terhadap Anggaran

Memang sangat tidak mungkin untuk selalu mematuhi anggaran keuangan yang dibuat secara ketat. Jadi, tidak ada salahnya jika suatu saat Anda ingin minum kopi di sebuah cafe atau datang ke perayaan teman di sebuah restoran, meski hal tersebut sebenarnya melanggar rencana pengeluaran Anda.

Jangan terlalu kaku dengan anggaran yang dibuat. Ikuti saja perencanaan yang sudah ada dan jangan lupa untuk tetap menikmati hidup Anda setiap harinya.

Mulailah Melacak Keberhasilan yang Sudah Anda Dapatkan

Dengan mematui anggaran keuangan yang sudah direncanakan sebelumnya, ketahuilah, Anda bisa lebih banyak berinvestasi untuk masa depan.

Misalnya saja seperti ini, Anda memiliki target agar bisa menghemat Rp200.000 setiap bulannya dan artinya akan ada tambahan Rp2.400.000 dalam setahun yang akan dialokasikan ke investasi yang baru.

Lakukan evaluasi setiap bulan berkaitan dengan penghematan yang sudah dilakukan. Lihat lebih lanjut, apakah Anda sudah mampu mengumpulkan uang lebih sebesar Rp200.000 setiap bulannya dari anggaran yang dibuat.

Mengevaluasi anggaran setiap bulan membuat Anda mengetahui apakah saat ini sudah berada pada jalur yang benar atau belum.

Jika Anda sudah mampu mengikuti anggaran, artinya akan ada uang lebih yang bisa dimasukkan ke dalam investasi setiap bulannya.

Investasi apa yang bisa dimulai dengan Rp200.000? Platform peer-to-peer lending KoinWorks jawabannya. Ini bisa menjadi salah satu pilihan investasi berbiaya rendah yang bisa dimulai hanya dengan modal Rp100.000 saja.

Meskipun berbiaya rendah, jangan remehkan potensi imbal hasil yang bisa didapatkan. Dengan berinvestasi di KoinWorks, Anda bisa memperoleh bunga efektif hingga 18% per tahun.

Yang menarik, platform P2P Lending yang sudah resmi terdaftar dan diawasi OJK ini memungkinkan Anda untuk menjalankan seluruh kegiatan investasi secara otomatis lewat salah satu fitur inovatifnya, yaitu Auto Purchase.

Anda Harus Sadar, Anggaran Bukanlah Hal yang Buruk

Banyak orang tidak terlalu suka menganggarkan keuangan mereka, kerena berpikir anggaran bisa membatasi pengeluaran yang dilakukan.

Segera ubah pola pikir yang demikian, ketahuilah bahwa anggaran yang Anda buat bertujuan untuk memandu mencapai tujuan keuangan di masa depan.

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, anggaran keuangan bisa Anda gunakan untuk mendapatkan rumah baru, membeli mobil baru, atau rencana berlibur dengan pasangan.

Anda Boleh Mengatur Ulang Strategi Anggaran yang Dimiliki

Tips terakhir yang bisa dilakukan agar tetap termotivasi mengikuti anggaran adalah berani bereksperimen. Jangan berpegang pada satu anggaran saja yang terbukti tidak mampu Anda ikuti dengan baik.

Tidak ada hal yang kaku saat akan menganggarkan keuangan setiap bulannya. Setiap anggaran yang dibuat bisa dibuat fleksibel mengikuti pengeluaran dan rencana keuangan di masa depan.

Anda harus bisa menemukan pola anggaran yang paling berhasil dan bisa dengan mudah diikuti secara konsisten.

Cobalah rumus tradisional dalam hal penganggaran, yaitu 50-30-20, di mana 50% untuk biaya kebutuhan sehari-hari, 30% untuk membayar utang, dan 20% digunakan untuk berinvestasi ke berbagai instrumen yang ada.

Jika cara di atas tidak juga berhasil diterapkan, maka mulailah bereksperimen dan mencoba berbagai metode. Teruslah mencoba sampai Anda mampu menemukan metode yang paling tepat untuk digunakan.

Hal yang harus Anda perhatikan adalah anggaran merupakan pedoman keuangan yang bertujuan untuk mewujudkan impian Anda di masa depan.

Impian tersebut tidak bisa terlaksana, jika Anda tidak mampu konsisten dalam menjalankannya.

Ayo, mulai menganggarkan pendapatan dan jangan lupa untuk mengalokasikan pendapatan Anda untuk diinvestasikan, ya.